SuaraKaltim.id - Rekor tertinggi kasus harian Covid-19 di Kota Balikpapan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir membuat Wali Kota Rizal Effendi mengambil kebijakan, yakni akan terapkan lockdown wilayah di daerah yang kasus penularan Covid-19 tinggi.
Saat ini Rizal, yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan, telah meminta camat dan lurah berkoordinasi dengan muspika dan tokoh masyarakat setempat, melakukan analisa kasus penularan maupun jumlah kasus positif sebelum melakukan lockdown lokal.
“Lurah camat berkoordinasi dengan tokoh masyarakat, dengan muspika, data kelurahan sudah kita sampaikan mana yang bisa segera lakukan lockdown, mana yang lebih awas. Kita minta camat dan kelurahan melakukan kordinasi,” ujar Rizal dalam konferensi pers seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Kamis (7/1/2021).
Dikatakannya, lockdown lokal menjadi upaya pencegahan agar penularan Covid-19 tidak meluas. Lantaran itu, dia meminta masyarakat untuk memahami adanya pembatasan aktivitas.
Baca Juga: Jelang PSBB Jawa-Bali Pekan Depan, Apakah Indonesia Akan Lakukan Lockdown?
“Karena situasi Covid-19 sangat masif naiknya, jadi saya mohon pengertiannya masyarakat kalau nanti ada beberapa hal yang dilakukan pembatasan atau kita perketat kembali. Ini kita lakukan analisa. Mudah-mudahan kita semua tetap sehat,” ujarnya.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan, seluruh kecamatan di wilayah tersebut kini masuk kategori zona merah.
Kasus Tertinggi di Balikpapan
Kasus tertinggi berada di Kecamatan Balikpapan Utara dengan 252 kasus positif dan Kecamatan Balikpapan Selatan 244 kasus positif.
Kemudian Kecamatan Balikpapan Kota dengan 148 kasus positif. Kecamatan Balikpapan Tengah 122 kasus positif. Kecamatan Balikpapan Barat 82 kasus positif dan Kecamatan Balikpapan Timur 69 kasus positif.
Baca Juga: Lockdown Pilihan Terakhir, Jika Masyarakat Masih Abaikan Prokes Covid-19
Sebelumnya diberitakan, rekor kasus Covid-19 di Kota Balikpapan kembali pecah pada Kamis (7/1/2021). Merujuk pada laporan Satgas Penanganan Covid-19, pada hari ini lonjakan pasien baru yang positif Virus Corona mencapai 121 kasus atau melebihi hari sebelumnya yang hanya 106 kasus.
Berita Terkait
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Bukber Asyik di Samarinda & Balikpapan: Ini 5 Kafe serta Restoran Pilihan untuk Ramadan!
-
Bisnis Narkoba Eks Bos Persiba Balikpapan, Koleksi Mobil Mewah Catur Adi dari Mustang GT hingga Alphard Disita Polisi
-
Bareskrim: Direktur Persiba Sudah Lama Jadi Bandar Sabu Jaringan Lapas
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Adaptif di Era IKN, UMKM PPU Diminta Melek Digital
-
Gakkum KLHK Usut Kasus Hit and Run Penambangan Ilegal di Hutan Pendidikan Unmul
-
Warga Ngeluh BBM Bermasalah, Pengamat Unmul Bongkar Dugaan Kebocoran Sistem
-
BBM Bermasalah, Pertamina Janji Buka Bengkel Gratis di 10 Daerah Kaltim
-
Banjir di Jantung IKN, Alarm Dini untuk Infrastruktur Penyangga