SuaraKaltim.id - Seorang model sekaligus ratu kecantikan mengalami nasib malang usai mengganti produk skincare-nya. Wajahnya mengalami kerusakan hingga membuat karirnya terancam.
Akibatnya, ia pun mengalami depresi lantaran wajah dan karirnya hancur.
Ratu kecantikan asal Guinea itu mengungkapkan bahwa karirnya hancur akibat sebuah produk skincare. Wajahnya kini penuh jerawat dan bekas luka.
Melansir NY Post, Mariama Diallo adalah model pemenang kontes kecantikan Miss Guinea, Miss West Africa, serta kontestan Miss World. Untuk merawat kulit, Mariama menggunakan produk asal Swiss bernama Makari De Suisse.
Baca Juga: Model Playboy Ingin Pecahkan Rekor Dunia, Nekat Foto Seksi di Tengah Salju
Mariama sudah menggunakan Makari De Suisse sejak Januari 2018. Namun, produk tersebut menyebabkan wajah perempuan 25 tahun tersebut jerawatan parah.
Awalnya, Mariama sempat melapor kepada perusahaan kosmetik yang bersangkutan. Ia lantas mendapatkan produk baru yang diklaim dapat membantu meredalam jerawatnya.
Namun, masalah Mariama malah bertambah parah. Produk baru tersebut meninggalkan bintik kehitaman di seluruh wajahnya.
Mariama Diallo lantas berhenti menggunakan produk skincare keluaran Swiss tersebut. Mantan ratu kecantikan tersebut mengungkap bahwa ia biasanya memakai merek Prancis, tapi tidak bisa menemukannya di Amerika dan terpaksa berganti ke brand Makari De Suisse.
Kini, Mariama Diallo memutuskan untuk mengajukan tuntutan karena kerusakan yang dialami kulitnya. Bukan cuma masalah penampilan, karir Mariama selama 3 tahun terakhir juga terhambat.
Baca Juga: Probiotik hingga Daun Kelor, Kandungan Skincare yang akan Jadi Tren di 2021
Model satu ini sebelumnya pernah menjadi bintang iklan untuk merek seperti Nike dan Calvin Klein. Namun, kini ia kesulitan mendapat pekerjaan karena wajahnya yang rusak.
"Diallo telah kehilangan pekerjaan akibat kerusakan yang disebabkan produk (skincare)serta kehilangan pendapatan, dan karirnya sebagai top model telah diperpendek dan ia tidak bisa mendapatkan pekerjaan karena kerusakan di wajahnya," tulis tuntutan yang diajukan Mariama.
"Tidak ada yang mau mempekerjakanku dengan wajah itu. Ini membuatku depresi. Aku tidak bisa keluar sehari-hari, aku tidak mau orang-orang melihatku," tambah Mariama.
Lebih lanjut, Mariama menuntut produk Swiss tersebut karena mengakibatkan kerusakan mental dan emosional. Model 25 tahun itu bahkan tidak mau menemui ibunya.
Selain menuntut Makari De Suisse, Mariama juga bekerja sama dengan dokter kulit untuk mengatasi jerawat dan luka di wajahnya. Namun, proses itu memakan biaya banyak.
"Aku ingin mendapat kompensasi untuk tiga tahun di mana aku tidak bisa bekerja," imbuh Mariama disertai pengacaranya.
"Aku ingin meningkarkan kesadaran terhadap produk mereka, jika hal ini terjadi pada orang lain, maka mereka mungkin perlu memperbaiki produk tersebut," tambah Mariama Diallo.
Berita Terkait
-
Pekerjaan Suami Mira Hayati, Kini Istri Tak Ditahan Walau Tersangka Skincare Positif Merkuri
-
3 Red Peeling Serum yang Bikin Wajah Mulus dan Cerah, Harga Rp50 Ribuan
-
Dilarang Orangtua, Ayu Ting Ting Tolak Oplas Meski Mampu
-
IDI Kecam Dokter Promosi Produk Kecantikan di Medsos: Melanggar Etik!
-
Apa Merek Skincare Mira Hayati yang Terbukti Mengandung Merkuri? Dulu Omzetnya Tembus Rp10 M per Bulan
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Survei Poltracking: Isran Noor-Hadi Mulyadi Unggul dengan Elektabilitas 52,9%
-
Stadion Aji Imbut Riuh, Kampanye Rudy-Seno Dimeriahkan Ribuan Pendukung
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Fokus Kawal Suara di Kukar, Tim Isran-Hadi Optimistis Menang