SuaraKaltim.id - Bek Timnas Indonesia U-19, Amiruddin Bagas Kaffa, mengungkap tidak boleh asal-asalan saat akan makan. Seluruh menu sudah diatur agar sesuai porsi seorang atlet.
Untuk masalah makanan ini semua diatur alias ditangani oleh Pelatih Fisik Timnas U-19, Lee Jae-hong. Lelaki asal Korea Selatan itu memberikan variasi menu setiap harinya di luar masakan pedas dan banyak digoreng.
Tak hanya itu, disiplin dalam makan juga diterapkan. David Maualana dan kawan-kawan tak boleh terlambat saat sarapan, makan siang, dan malam.
Bahkan, saat pengambilan makanan pun diperhatikan betul oleh sang pelatih. Ketatnya dalam hal makan membuat Bagas Kaffa tetap tidak menemui kendala.
Baca Juga: Meski Berat, Wonderkid Persija Nikmati TC Timnas Indonesia U-19 di Spanyol
Ia menyebut sangat menikmati setiap menu makanan yang tersaji untuk pemain. Baginya, itu semua bagus buat kesehatan dirinya sendiri.
"Kami makan selalu bersama dan tidak boleh telat saat sarapan, makan siang dan malam hari," kata Bagas Kaffa dalam rilis PSSI.
"Menunya tentu bervariasi dan porsi pengambilan makan juga diperhatikan tim pelatih serta ahli nutrisi," tambah pemain asal Barito Putera tersebut.
Saat ini Timnas Indonesia U-19 sedang menjalani training camp (TC) di Spanyol. David Maulana dan kawan-kawan akan berada di Negeri Matador sampai dengan 31 Januari 2021.
Timnas Indonesia U-19 hingga saat ini belum dapat melakoni laga uji coba di Spanyol. Garuda Nusantara --julukan Timnas U-19-- sebenarnya dijadwalkan melakoni sejumlah uji coba, namun harus ditunda karena situasi pandemi COVID-19 yang sedang tinggi di Spanyol.
Baca Juga: Timnas U-19 Pantang Konsumsi Dua Jenis Makanan Ini saat TC di Spanyol
Untuk itu tim pelatih terus menggenjot latihan skuat Merah Putih. Saat ini, Timnas Indonesia U-19 sudah dua kali menggelar internal game.
TC di Spanyol ini bagian dari persiapan Timnas Indonesia U-19 menghadapi Piala Asia U-19 2020 yang dijadwalkan pada Maret 2021. Pada gelaran itu, Timnas U-19 berada di Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, Iran, dan Kamboja.
Berita Terkait
-
Mengenal Raymond Diks, Ayah Kevin Diks yang Bukan Orang Sembarangan
-
Usai Kandaskan Argentina, Seharusnya Thailand Bukan Lawan yang Sulit bagi Timnas Indonesia U-19
-
Timnas Indonesia U-19 yang Sekarang Memang Beda, Simak 4 Fakta Menarik yang Mereka Miliki!
-
Laga Kedua Lawan Thailand, Timnas U-19 Harus Waspadai Misi Balas Dendam Tim Gajah Perang Muda
-
Tak Sekadar Unggul, Statistik Mengerikan Juga Iringi Kemenangan Timnas U-19 atas Argentina
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya