SuaraKaltim.id - Persiraja Banda Aceh belum menyiapkan tim menghadapi Liga 1 Indonesia karena kompetisi sepak bola tersebut hingga kini tidak kunjung jelas.
"Belum ada persiapan apa-apa. Soalnya, kapan liga bergulir, belum ada kejelasan sama sekali," kata Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Djailani di Banda Aceh seperti dimuat Antara, Senin (18/1/2021).
Rahmat Djailani mengatakan pihaknya sekarang masih menunggu keputusan PSSI dan operator Liga 1 PT LIB menyangkut kapan kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia tersebut kembali bergulir.
"Sampai saat ini belum ada kejelasan. Kami masih menunggu kejelasannya. Jika sudah jelas dan izin kompetisi sudah dikantongi, baru kami siapkan tim," kata Rahmat Djailani.
Sementara itu, Media Officer Persiraja Ariful Usman mengatakan kontrak semua pemain Persiraja sudah berakhir Desember 2020. Pemain akan dikontrak kembali setelah ada kepastian kapan kompetisi Liga 1 Indonesia bergulir.
"Hasil rapat dengan PSSI kemarin, klub peserta Liga sepakat kompetisi musim 2020 dihentikan. Dan ke depan, jika liga kembali digelar, maka kompetisi musim 2021," kata Ariful Usman.
Persiraja hanya melakoni tiga pertandingan dari 34 laga kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2020 karena pandemi COVID-19. Dari tiga laga tersebut, satu kandang dan dua tandang. Persiraja meraih lima poin tanpa kebobolan.
Lima poin tersebut saat menjamu Bhayangkara FC di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, pada 29 Februari 2020, dengan skor 0-0. Kedua, dijamu Madura United di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, pada 9 Maret 2020, dengan skor 0-0.
Serta pertandingan ketiga dijamu Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, pada 14 Maret 2020, dengan skor 0-1 untuk kemenangan Persiraja.
Baca Juga: Komentar Pelatih Bali United Soal Usulan Kompetisi 2021 Tanpa Degradasi
Berita Terkait
-
Hanya Bermain Imbang, Laga Lawan Lebanon Ternyata Dilingkupi Satu Fakta yang Tak Banyak Orang Tahu!
-
FMD 2025: Meski Unggul Dalam 3 Modal Ini, Skuat Garuda Urung Kalahkan Lebanon
-
Gladi Resik 'Perang' Timur Tengah! PSSI Ungkap Misi di Balik Laga Timnas Indonesia vs Lebanon
-
Sempat Viral! Persija Dihukum Komdis Gara-gara Jakmania Lempar Sepatu ke Pemain Malut United
-
FIFA Matchday Kontra China Taipei Menjadi Bukti Betapa Pentingnya Menit Bertanding bagi para Pemain
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Kaltim Dorong Sekolah Terapkan Sistem Hybrid, Guru Dituntut Jadi Fasilitator
-
Pemkab PPU Bekali Nelayan Pesisir Demi Kelestarian Laut Penyangga IKN
-
Demo DPRD Kaltim Berujung Represif? LBH Samarinda Angkat Kasus ke Polisi
-
KPK Perketat Jerat di Kasus Suap Tambang, Dayang Donna Tunggu Giliran?
-
Pemkab PPU-Baznas Salurkan Bantuan Rp190 Juta untuk Warga Rentan di Sekitar IKN