Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Jum'at, 26 Februari 2021 | 14:57 WIB
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninggalkan DPRD Solo untuk blusukan ke Pasar Gede, Jumat (26/2/2021). [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]

SuaraKaltim.id - Gibran Rakabuming Raka, sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), resmi dilantik menjadi Wali Kota Solo pada Jumat (26/2/2021). Dia dilantik bersama wakilnya, Teguh Prakosa, oleh Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo secara virtual.

Usai pelantikan, pendiri usaha kuliner Markobar ini mengemukakan, tidak mempersoalkan warganya nanti akan memanggil dirinya dengan sebutan apa saja.

"Silakan apa saja, mau dipanggil Mas Wali Kota atau Pak Wali Kota, mau dipanggil Gibran saja, tak masalah," ucap Gibran seperti dilansir Timesindonesia.co.id-jaringan Suara.com pada Jumat (26/2/2021).

Namun dia mengimbay agar awak media tidak bosan untuk terus mencerdaskan bangsa melalui berita-berita yang obyektif dan menyebarkan optimistisme.

Baca Juga: Gibran: Kami Langsung Kerja, Tak Perlu Menunggu Hari Senin

"Seperti pesan saya waktu Hari Pers Nasional kemarin terus mencerdaskan bangsa melalui berita-berita yang obyektif dan menyebarkan optimisme itu yang paling penting," demikian Gibran, Wali Kota Solo.

Untuk diketahui, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso resmi dilantik oleh Gubernur Ganjar Pranowo bersama 17 kepala daerah lainnya secara virtual.

Pelantikan secara virtual pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo dilakukan di Gedung DPRD Kota Solo.

Sebelumnya dalam Pilkada Solo, pasangan Gibran-Teguh meraih 225.451 suara atau 86,54 persen dukungan dari warga, berdasarkan hasil sudang pleno rekapitulasi suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo di The Sunan Hotel Solo, Rabu (16/12/2020) siang.

Jumlah itu unggul jauh dari perolehan rivalnya, Bagyo Wahyono dan FX Supardjo alias Bajo yang hanya meraih 35.054 suara atau 13,45 persen dukungan.

Baca Juga: Resmi Jadi Wali Kota Solo, Gibran: Kerja, Kerja dan Kerja

Load More