SuaraKaltim.id - Kabar duka kembali menyelimuti dunia olah raga tanah air. Mantan pebulutangkis kebanggaan Indonesia Markis Kido meninggal dunia pada Senin (14/6/2021).
Kabar tersebut disampaikan mantan pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Yuni Kartika melalui akun Instagramnya.
"BREAKING NEWS!! Telah meninggal dunia salah satu pebulutangkis terbaik tanah air “Markis Kido” Semoga amal dan ibadahnya diterima disisi Tuhan YME!! Amin Selamat jalan Markis Kido…"
Meski begitu, belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya pebulutangkis ganda andalan Indonesia tersebut.
Legenda bulutangkis Indonesia ini diketahui meninggal dalam usia 37 tahun. Karir Markis berawal di Pelatnas Cipayung. Markis kali pertama memulai karier di dunia bulutangkis dipasangkan dengan Hendra Setiawan.
Kombinasi Markis-Hendra terbukti sukses dengan sederetan juara yang berhasil disabet, seperti Djarum Indonesia Open (2005), Hongkong Open (2006), World Championship (2007), Olimpiade Beijing (2008), Malaysian Super Series (2008).
Meski terbilang sukses, ketidakcocokan kontrak yang ditawarkan PB PBSI membuat Markis dan Hendra memutuskan hengkang dari Pelatnas di 2009.
Keluar dari Pelatnas tidak membuat mereka kehilangan skill bermain. Dibuktikan dengan keberhasilan mereka menyabet gelar juara laga Singapura Open yang diselenggarakan, Juni 2012.
Namun kesolidan ganda putra unggulan ini terhenti pada Agustus 2012. Saat itu, Hendra Setiawan memutuskan kembali ke Pelatnas Cipayung.
Baca Juga: Innalillahi... Legenda Bulutangkis Markis Kido Dikabarkan Meninggal Dunia
Selepas kepergian Hendra, Markis bermain di dua nomor, yakni ganda putra dan campuran. Untuk ganda campuran, dia dipasangkan bersama sang adik Pia Zebadiah.
Kombinasi saudara pebulutangkis ini mengawali langkah mereka di ajang Djarum Indonesia Open 2012. Penampilan gemilang ditunjukkan pasangan ganda campuran unggulan peringkat tujuh dunia ini ketika sukses menjadi juara Yonex Sunrise Vietnam Open GP 2012.
Sedangkan di nomor ganda putra, ia hadir bersama Alvent Yulianto. Keduanya sukses menembus babak ketiga Kejuaraan Dunia 2013.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Dari Rp 2,8 Triliun Jadi Rp 1,6 Triliun, APBD Bontang 2026 Kian Tertekan
-
IKN di Depan Mata, DPRD PPU Fokus Kawal Pembenahan Pesisir
-
Naik Status Jadi PPPK Paruh Waktu, 1.433 TKD Bontang Gaji Tetap UMK
-
Rudy Ong dan Donna Faroek, Simbol Kuatnya Jaringan Mafia Tambang di Era Awang Faroek
-
Demi Proyek IKN, Reforma Agraria di PPU Dipercepat