SuaraKaltim.id - Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UKM Provinsi Kaltim HM Yadi Robyan Noor mengungkapkan hingga 16 Juli 2021, dilaporkan stok beras di Kaltim berjumlah 127.315 ton (Bulog 10.330 ton dan Non Bulog 116.985 ton).
"Dengan tingkat kebutuhan 42.787 ton diperkirakan stok (beras) cukup hingga 3 bulan ke depan," sebut Roby, yang dikutip dari akun resmi instagram @pemprov_kaltim, Sabtu (24/07/2021).
Kata Roby, stok gula pasir 26.751 ton, kebutuhan se-Kaltim 6.812 ton, dengan ketahanan kurang lebih 3 bulan. Minyak goreng stok 15.479 ton, kebutuhan se-Kaltim 3.762 ton dan ketahanan kurang lebih 4 bulan. Telur stok 8.892 ton, kebutuhan se-Kaltim 2.381 ton dan ketahanan kurang lebih 3 bulan.
Daging sapi stok 4.977 ton, kebutuhan se-Kaltim 2.152 ton, dan ketahanan sekitar 2,5 bulan. Daging ayam stok 13.467 ton, kebutuhan se-Kaltim 17.545 ton dan ketahanan hanya sekitar 0,8 bulan.
Untuk mengantisipasi ketersediaan daging ayam ini, Roby menambahkan, pihaknya telah meminta kepada pemasok untuk menambah stok daging ayam mereka di pasar.
Roby juga menyinggung, kemungkinan sudah diterimanya berbagai dana stimulan yang diberikan pusat untuk membantu masyarakat terdampak Covid-19.
“Jadi masyarakat tidak perlu berbelanja berlebihan apalagi sampai panic buying begitu, karena stok kita masih cukup aman,” tegas Roby.
Untuk kenaikan harga, Roby berjanji akan terus memantau. Intervensi langsung bahkan akan ia lakukan jika kasus itu ditemukan.
“Kita akan intervensi dengan langsung turun ke lapangan bersama distributor. Kita akan jaga agar harga tetap stabil dan kembali,” pungkasnya.
Baca Juga: Pedagang non Bahan Pokok di Pasar Palabuhanratu Tolak Tutup Toko
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
BMKG Prediksi Hujan Tinggi, BPBD Siapkan Skenario Darurat di Kaltim
-
Skor Integritas Merosot, Kutim Tegaskan Komitmen Perbaiki Tata Kelola
-
Kukar Pangkas Anggaran Seremonial demi Pembangunan dan Sinergi dengan IKN
-
Mahulu Gaet Akademisi Rumuskan Kebijakan Hijau Berkelanjutan
-
Pemkot Samarinda Mediasi Tunggakan RSHD, Nilai Utang Capai Rp 30 Miliar