Resmi Ditutup, Salam Perpisahan Dari Karyawan Gerai Giant Viral

SuaraKaltim.id - Giant resmi pamit dari Indonesia di tengah pandemi Covid-19. Lonjakan penularan Covid-19 di Indonesia menggulung banyak sektor di Tanah Air, termasuk usaha ritel. Salah satuya ialah Gerai Giant yang resmi tutup mulai hari ini, Minggu (01/08/2021). Keputusan ini diumumkan Presiden Direktur Hero Supermarket Patrik Lindvall pada akhir Mei 2021 lalu.

Dalam pengumumannya, penutupan Giant merupakan bagian dari langkah Hero yang akan lebih fokus pada pengembangan gerai merek lain, yakni IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket. Giant menyiasati hal itu dengan upaya koloboratif bersama induk pengelola yang meleburnya dalam satu segmentasi pasar.

“Gerai Giant lainnya akan dengan berat hati ditutup pada akhir Juli 2021,” ungkap Patrik, dalam siaran pers, Selasa (25/05/2021 lalu.

Salah satu gerainya di Kota Samaarinda berada di Jalan  Bukit Alaya, belakang juction, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda.

Baca Juga: Janjikan Ratusan Karyawan Giant Kerja Lagi, Syafrudin Jadikan Perizinan Senjata Pamungkas

Dikutip dari akun instagram @info_kukar, pemilik akun menuliskan keterangan tertulis "Sayonara Giant" dalam akun pribadinya, Minggu (01/08/2021).

Video pun dibuat dengan melihatkan situasi gerai yang tutup. Dari gerainya, hingga parkirannya, semua sepi.

Warganet pun ramai mengomentari postingan tersebut.

"tempat andalanku klo lagi belanja bulanan," ucap @realdygita27.

"tempat pling murah sih ini menurut aku," kata @yantee_she.

Baca Juga: Ribuan Karyawan Giant Terancam di PHK, Kemnaker Akan Kawal hingga Haknya Terpenuhi

"Ingat dulu disuruh mama beli minyak, karena maks 4 pcs per org, jadi kami 6 org masing2 bawa 4 pcs wkkwwk," aku @rdwardhana.

Yang paling menarik perhatian warganet ialah para karyawan gerai yang berpamitan. Menggunakan benda selayaknya banner, mereka menuliskan pesan haru bagi para pelanggan setianya.

"Pada hari ini Giant Alaya tutup untuk selamanya. Terimakasih sudah menjadi pelanggan setia kami. Sampai jumpa di lain waktu," tutup para karyawan dengan tanda tangan mereka dibagian bawah banner.