SuaraKaltim.id - Meski dunia masih dilanda Pandemi Covid-19, namun masih ada orang kaya atau Crazy Rich yang masih peduli dengan lingkungan mereka tinggal. Seperti yang dilakukan orang ini.
Seorang filantropi muslim yang dikenal dermawan di India, Azim Premji menyumbangkan uangnya sebanyak Rp 28 Triliun untuk pengembangan sistem pendidikan sekolah dasar di negara Mahatma Gandhi tersebut.
Azim sendiri dikenal sebagai salah satu miliarder Muslim yang dikenal dermawan.
Berdasarkan sebuah laporan pada tahun 2020 silam, seperti dikutip Makassar Terkini-jaringan Suara.com, pengusaha asal India ini telah menyumbang 10 kali lebih banyak ketimbang Mukesh Ambani yang berpredikat orang terkaya Asia.
Seperti dikutip dari Hindustan Times via insertlive.com pada Minggu (15/8/2021), Azim mendirikan Yayasan Azim Premji untuk pengembangan sistem pendidikan sekolah dasar pemerintah di pedesaan sejak 2001.
Kepada yayasan tersebut, dia telah menyumbang 2 miliar US$ atau setara dengan Rp 28,6 triliun.
Jumlah sumbangan itu bahkan kemudian diyakini sebagai sumbangan terbesar yang pernah ada di India.
Tak hanya itu, ketika di tengah gelombang pandemi yang melanda India, Yayasan Azim Premji juga memberikan 1.000 crores atau Rp 2 triliun untuk penanggulangan pandemi.
Selain itu, yayasan juga menjanjikan 100 crores dari Wipro dan 25 crores dari Wipro Enterpires, perusahaan milik Azim.
Baca Juga: Maharani Kemala Beli Dapur Rp14 Miliar Cash untuk Staf, Warganet: Beneran?
Dengan demikian total donasinya mencapai 1.125 crores atau setara Rp 2,3 triliun.
Untuk diketahui, Wipro merupakan perusahaan IT multinasional di India.
Pada 2019 silam, Azmi berjanji untuk menyumbangkan 34 persen saham Wipro kepada yayasan.
Hal baik yang dilakukan Azim tersebut meninggalkan kesan kuat di dunia bisnis.
Dia sendiri tercatat memiliki kekayaan mencapai 32,8 miliar dolar AS atau Rp 475 triliun.
Sebagai gambaran singkat, Azim Premji lahir di Mumbai, India pada 24 Juli 1945.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
5 Mobil Tua 5 Jutaan Mesin Bandel, Mudah Dirawat: Legenda yang Siap Tampil Beda!
-
7 City Car 60 Jutaan dengan Desain Stylish-Fitur Lengkap, Terbaik buat Keluarga Muda
-
6 Mobil Bekas Stylish untuk Gen Z atau Milenial: Fungsional dan Efisien!
-
Samarinda Berpotensi Diguyur Hujan Ringan pada Senin Ini
-
6 Mobil Keluarga Bekas Murah, Mesin Bandel dengan Biaya Perawatan Bersahabat