Konten Video Game Makin Tenar di TikTok, Wujud Nyata Perkembangan e-Sports

SuaraKaltim.id - Perkembangan e-sports di kalangan millenial dan generasi Z semakin pesat. Terbukti dengan konten video game di TikTok yang semakin tenar belakangan ini.

Hal itu disampaikan Director Business Develpoment TikTok SEA, ANZ, and South Asia Vanessa Brown. Baginya, dunia game sudah melahirkan orang-orang yang sangat kreatif, khususnya saat mencari cara terbaik untuk mengolah dan melihat konten baru seputar game kesukaan mereka.

"TikTok membuat para gamer dapat menggunakan format video pendek untuk fokus pada momen tertentu, pemain, dan hal-hal lain di dalam game," kata Vanessa, melansir dari Suara.com, Kamis (2/9/2021).

Dia mengatakan, tingginya ketenaran konten video game di TikTok menjadi sinyal bahwa gamer sudah mendapatkan rumah baru untuk melampiaskan kreativitasnya.

Baca Juga: Kisah Tentara Amerika Fasih Berbahasa Indonesia dan 5 Berita Viral Lainnya

Terbukti lagi dari banyaknya variasi konten game yang diunggah di TikTok. Mulai dari konten main bareng (Mabar) dari para pencinta gaming, sampai konten cosplay sebagai karakter game tertentu.

Head of Esports EVOS Aldean Tegar juga ikut memberikan tanggapan. Ia mengatakan ketenaran konten game di platform media sosial seperti TikTok mampu terjadi lantaran adanya pergeseran situasi sejak pandemi berlangsung.

Menurutnya, pandemi memberikan tantangan tersendiri di industri e-sports. Baik dari player ataupun penyelenggara turnamen.

"Contoh dari EVOS sendiri misalnya, interaksi tatap muka yang tadinya lebih intens jadinya berkurang dan digantikan dengan interaksi yang basisnya online," katanya.

Dari situ, melihat banyaknya konten video game yang diunggah di TikTok, Vanessa mengatakan akan terus mensupport komunitas game Indonesia, salah satunya melalui kompetisi The Greatest Game Indonesia yang telah memulai audisi sejak 1 September 2021.

Baca Juga: Angkringan Nyaris Tak Pernah Laku, Sosok Penjual Ketuk Hati Warganet

"Kami akan selalu mendukung program-program terkait untuk ke depannya. Kami juga masih akan terus melihat apakah nantinya ada kemungkinan untuk membuat game sendiri di dalam TikTok," pungkasnya.