SuaraKaltim.id - Kobaran api melambung tinggi dan membakar kawasan Blok C2 di Lapas Klas I Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021) dini hari waktu setempat. Ironisnya berdasarkan keterangan para saksi, narapidana di Lapas blok tersebut sempat berteriak. Mereka menjerit meminta tolong, namun sayang, tak seluruhnya bisa diselamatkan petugas.
Menyadur dari Suara.com, Sat Intelkam Polres Metro Tangerang Kota menjelaskan, saksi mendengar teriaka kebakaran dari warga binaan pada pukul 02.30 Wib. Mendengar suara teriakan itu, saksi bersama sipir yang berjaga langsung memeriksa ke ruangan tahanan sektor tersebut.
Mereka segera melakukan evakuasi terhadap warga binaan yang jumlahnya sebanyak 122 orang. Tetapi, hanya puluhan narapidana yang terselamatkan.
"Petugas jaga berhasil mengevakuasi 20 orang napi, namun sebanyak 100 orang napi tidak berhasil dilakukan evakuasi karena api semakin membesar," ucapnya, dikutip di hari yang sama.
Baca Juga: Napi Tewas Terbakar di Lapas Tangerang, Etus Sempat Bikin Status Instagram: Kangen Rumah
Para Narapidana Terkunci dari Dalam
Untuk diketahui sebelumnya, Kepala Kanwil Kemenkumham Banten Agus Toyib menyebutkan, jumlah petugas yang ada di Lapas sangat terbatas. Katanya pula, karena keterbatasan itu, masih banyak narapidana yang terjebak lantaran ada pintu yang belum dibuka.
Ia memaparkan, kejadian terjadi sekitar pukul 01.45 Wib, dugaan sementara akibat korsleting listrik. Saat kejadian, para penjaga Lapas yang berjumlah 12 orang sempat melakukan penyelamatan, tapi api terus membesar. Sementara warga binaan yang menghuni blok tersebut berjumlah 122 orang.
"Akhirnya kemudian kan penjaga kita hanya 12 orang, nah sehingga melakukan langkah penyelamatan itu tidak mungkin apinya ini sudah membesar," jelas Agus saat dikonfirmasi disadur di hari yang sama.
"Tapi, ya, mungkin kondisinya petugas juga sangat terbatas, sehingga beberapa warga binaan belum sempat pintunya terbuka pada saat itu," tambahnya.
Baca Juga: Anaknya Jadi Korban Kebakaran Lapas Tangerang, Ayah: Luka Bakar 80 Persen
Api yang berkobar terlanjur tinggi itu mampu dijinakkan oleh pemadam kebakaran setempat pada pukul 03.00 Wib. Berarti kurang lebih selama satu jam api terus berkobar hebat.
Berita Terkait
-
Success Story Wali Kota Tangerang Sachrudin: Perjalanan Honorer Jadi Orang Nomor Satu di Tangerang
-
Puncak Arus Mudik Pelabuhan Merak Diprediksi H-3, Ganjil Genap dan Delaying System Diberlakukan
-
Sepupu Dimutilasi, Marcellino Taruh Tubuh Jefry ke Freezer usai Dipotong 8 Bagian Pakai Gergaji
-
Akal-akalan Kawanan Penimbun BBM Subsidi, Siapkan Plat Nomor Palsu Hingga Tangki Rahasia
-
Anggota TNI AL Penembak Bos Rental Nangis Mohon Ampun di Pengadilan Militer: Anak Saya Masih Kecil
Tag
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
BMKG: Hujan 80-90 Persen Berpotensi Guyur Kaltim, Warga Diminta Waspada
-
Cegah Perundungan, DPRD PPU Dorong Kolaborasi Sekolah, Orang Tua, dan Pemerintah
-
Dugaan Pencemaran Laut, PT EUP: Kami Tetap Peduli pada Kesejahteraan Nelayan
-
Peringatan BMKG: Waspadai Dampak Pasang Laut di Pesisir Kaltim pada 2 April 2025
-
Sinergi DPRD dan Pemkab PPU, Stunting Berkurang Hingga 11,55 Persen