SuaraKaltim.id - Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengungkapkan, belum menerima laporan terkait adanya perbedaan hasil tes PCR laboratorium.
“Masalahnya ini tidak ada laporan masuk. Jika ada laporan, Diskes punya tupoksi melakukan pembinaan. Jadi untuk kasus ini kami belum menerima laporannya, kalau ada kasus seperti itu,” ujarnya, disadur dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Minggu (31/10/2021).
Dia mengatakan, pihaknya akan memeriksa lagi kasus tersebut, apakah terjadi di Kota Minyak atau tidak. Kemudian jika ada, merela akan melakukan diskusi untuk memastikan konsekuensi apa yang pas.
“Coba kita duduk bareng, banyak yang coba kita cek dulu. Kita kaji dulu,” katanya.
Baca Juga: Syarat Tes PCR Untuk Kereta Api Kini Diperpanjang Jadi 3x24 Jam
Menurutnya, jika terjadi perbedaaan hasil laboratorium akan dikonsultasikan ke pakar spesialis patologi klinik dan mikirobilogi klinik.
“Balikpapan ada mereka. Jadi saya kira bisa duduk rembuk bersama,” singkatnya.
Katanya juga, para ahli di bidang itu akan menganalisa kasus tersebut jika terbukti terjadi. Kemudian melihat alat dan spek yang digunakan di masing-masing laboratorium untuk mencari penyebab perbedaan hasil. Karena menurutnya lagi, hal itu ada batas nilai normalnya.
“Kemudian sebagai dasar menganalisasi kasus, kita harus lihat dulu lab yang satu menggunakan alat apa speknya. Kan masing-masing alat ada niulai normalnya, lab yang satu menggunakan alat apa dengan batas nilai normalnya. Kemudian apakah itu diambil pada waktu yang sama,” imbuhnya.
Selain itu juga bisa dilakukan tracing kontak erat lainnya yang kemungkinan ada yang positif Covid-19. “Karena ini kadar city value yang biasa dipantau, itu bergerak artinya pada hari ini dia di posisi 30 berapa."
Baca Juga: Bule Rusia Dan Ukraina Dideportasi Setelah Palsukan Surat PCR di Bali
“Besok dia semakin membaik, hari ini dia melampaui. Tergantung alat yang digunakan, alat ini standarnya apa,” tandasnya mengakhiri.
Berita Terkait
-
Dharma Pongrekun: Mengapa Tes PCR Harus Dicolok-colok ke Hidung?
-
BRI Bagi-Bagi Hadiah di Fin Expo 2024, Simak Syaratnya!
-
Mimpi Manis Bekerja di Proyek Strategis Nasional Yang Berujung Nestapa
-
Festival Literasi Balikpapan ke-4 Segera Digelar, Pendaftaran Dibuka hingga 14 Oktober 2024
-
Kota Balikpapan Raih Posisi Teratas dalam Pembangunan di Kaltim
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS