Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Selasa, 02 November 2021 | 12:20 WIB
Muhammad Fattah ngaku capek jadi Lucinta Luna. [Instagram/@boywilliam17]

SuaraKaltim.id - Penampilan mengejutkan dari Lucinta Luna yang berubah lebih maskulin memang menghebohkan masyarakat. Saat itu, di depan Boy William sosok Muhammad Fatah mengaku lelah menjadi seorang perempuan.

Tapi kini, Lucinta Luna justru mengaku bahwa penampilannya di depan Boy ketika itu,hanya sebuah konten prank saja.

"Itu kan cuma prank, itu aku ada dubbingnya sebenernya aku bayar dia," kata Lucinta dilansir dari matamata.com, Selasa (2/11/2021).

"Bosen dong cosplay hantu, jadi aku cosplay pakai sosok itu, Muhammad Fatah yang suka dituduhkan netizen ya kan," ujarnya lagi.

Baca Juga: Syuting Konten Horor di Luar Negeri, Lucinta Luna Bawa Penanak Nasi

Dirinya pun bersikeras bahwa dia adalah perempuan tulen. Dia juga mengklaim suara ngebass seperti seorang pria itu ketika berbincang dengan Boy bukan berasal dari suara aslinya.

"Kalian selama ini nggak tahu kan aku suka bayar dubber, biar lucu itu sosok Yanto itu yang selama ini dubbing tinggal sama aku udah 3 tahun, jadi ada acara apapun aku ajak Yanto," sambungnya.

Lebih lanjut, Lucinta mengaku ingin seperti Rina Nose yang bisa mengubah-ubah suaranya dan impersonate orang. Berbangga diri, dia pun merasa puas karena banyak yang mengira dia sungguhan Muhammad Fatah.

"Aku kan mengidolakan Rina Nose, dia bisa impersonate, dubbing bisa ngikutin gaya-gaya sang idola nah aku pengin ngikutin dia," kata Lucinta Luna.

"Aku coba-coba ternyata bisa terbukti dong Lucinta luna aktingnya luar biasa ya nggak?" sambatnya lagi.

Baca Juga: Top 5 Sepekan: Kasus Rachel Vennya Jalan Terus, Lucinta Luna Capek Jadi Cewek

Kabar Lucinta Luna seorang transpuan sudah cukup lama mencuat. Puncaknya, ketika dia ditangkap polisi terkait kasus narkoba.

Lucinta Luna dipastikan ditahan di sel perempuan. Hal ini diputuskan polisi setelah mendapatkan surat putusan pengadilan terkait perubahan gender dan identitas Lucinta Luna.

Load More