SuaraKaltim.id - Pemprov Kaltim terus menjalin kerja sama perdagangan dengan provinsi lain di Indonesia. Langkah ini merupakan tindak lanjut kesepakatan para gubernur seluruh Indonesia untuk melakukan kerja sama perdagangan produk unggulan antardaerah.
"Kerja sama ini menjadi bagi dari implementasi misi kedua visi Kaltim Berdaulat yakni berdaulat dalam ekonomi wilayah dan ekonomi kerakyatan yang berkeadilan," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperidagkop dan UKM) Provinsi Kaltim HM Yadi Robyan Noor melansir dari rilis yang diterima, Jumat (3/12/2021).
Kerja sama dilakukan Kaltim dengan sejumlah provinsi, termasuk Provinsi Bali. Dijelaskan oleh Roby, langkah Kaltim mengembangkan bussiness matching ini mendapat dukungan pemerintah pusat, karena secara langsung akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Sementara untuk business matching yang dilaksanakan Kamis (2/12/2021) di Swissbell Hotel Rainforest Bali, Disperindagkop Kaltim menjalin kerja sama dengan Dinas Perindag dan Dinas Koperasi Bali.
Baca Juga: Jalur Keluar Masuk Bali Lewat Udara, Laut Dan Darat Akan Diperketat
Dalam business matching ini Dinas Perindagkop dan UKM Kaltim juga membawa serta sejumlah pelaku usaha, di antaranya CV Masagenah, PT Borneo Berkah Persada, Marni Borneo Art dan Osadha Nusantara.
“Alhamdulillah, transaksi kerja sama perdagangan yang tercatat kemarin mencapai Rp 23,5 miliar,” ungkapnya.
Transaksi itu diperoleh dari perdagangan hasil pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, kehutanan, industri dan ekonomi kreatif.
Rinciannya untuk baby care, patung kayu, taring babi, kalung manik senilai Rp 110,5 juta, kayu arau dan kayu ulin Rp 200 juta, daun nipah Rp 1,5 miliar, jahe Rp 6,2 miliar dan herbal/minuman kesehatan Rp 15 miliar.
Ia melanjutkan, kerja sama ini selaras dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 2021.
Baca Juga: 7 Hotel Murah di Denpasar, Ada yang Rp 100 Ribuan per Malam
“Jadi pemerintah hadir untuk membantu memberikan kemudahan, perlindungan dan pemberdayaan terhadap koperasi dan para pelaku UMKM,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Cerita Senior Calvin Verdonk Soal Sepak Bola Indonesia: Sungguh Gila!
-
Janggalnya 'Wisatawan Siluman' di Bali, Pendapatan Daerah Berpotensi Bocor
-
Pertumbuhan Properti Tembus USD142 juta, Bali Masih Jadi Magnet Investor Mancanegara?
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
-
Untung Rugi Jordi Amat Gabung Persib Bandung atau Bali United
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
Dari Sidoarjo ke Dunia: Kisah Parfum Lokal Taklukkan Korea, AS, dan Siap ke Nigeria!
-
Motor Brebet dan BBM Aneh, DPRD Kaltim Desak Pertamina Tanggung Jawab
-
BRI Bantu UMKM Fashion Lokal Unjuk Gigi di Pasar Dunia
-
Dividen Rp31,4 Triliun Menanti, Jangan Lewatkan Cum Date BBRI 10 April 2025!
-
Kebun Raya Unmul Dirusak Tambang Ilegal, Netizen: Unmul, Tunjukkan Taringmu!