SuaraKaltim.id - Berdasarkan pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), prakiraan cuaca di Kalimantan Timur (Kaltim) hari ini, Selasa (18/1/2022) menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Kaltim akan mengalami cuaca cerah berawan-berawan-hujan ringan-hujan petir di siang hari, hujan ringan-hujan lebat-hujan petir di malam hari, hujan ringan-hujan petir-kabut di dini hari.
Dari perkiraan cuaca itu, suhu di semua kabupaten/kota di Benua Etam diprediksi memiliki rentang antara 22-31 derajat celcius.
Sementara itu, tingkat kelembapan di Kaltim diperkirakan antara 65-100 persen. Simak prakiraan cuaca selengkapnya di bawah ini:
Balikpapan
Siang hujan ringan
Malam hujan petir
Dini hari kabut
Bontang
Siang cerah berawan
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 18 Januari 2022, 5 Kabupaten di Sumsel Bakal Hujan Pagi Ini
Malam hujan ringan
Dini hari hujan ringan
Penajam
Siang berawan
Malam hujan petir
Dini hari hujan ringan
Samarinda
Siang hujan ringan
Malam hujan lebat
Dini hari hujan ringan
Sendawar
Siang cerah berawan
Malam hujan lebat
Dini hari hujan petir
Sangatta
Siang hujan ringan
Malam hujan ringan
Dini hari hujan ringan
Tanah Grogot
Siang hujan ringan
Malam hujan ringan
Dini hari hujan ringan
Tanjung Redeb
Siang hujan petir
Malam hujan ringan
Dini hari kabut
Tenggarong
Siang berawan
Malam hujan petir
Dini hari hujan petir
Terdapat beberapa catatan yang diberikan BMKG untuk masyarakat Kaltim. Catatan tersebut berupa peringatan dini terkait waspada potensi terjadinya hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir pada pagi hari di wilayah Tanjung Redeb, Sangkulirang, dan Laham. Pada siang hari di wilayah Kongbeng, Long Apari, Kaliorang, Muara Ancalong, Muara Wahau, Muara Jawa, serta Tabang. Pada malam sampai dini hari di wilayah Muara Ancalong, Muara Wahau, Sendawar, Tenggarong, Bentian Besar, Damai, Long Iram, Melak, Muara Badak, Muara Jawa, Tabang, Batu Ampar, Long Bagun, Penajam, Samarinda, Bongan, Muara Pahu, Muara Muntai, Sebulu, Babulu, Muara Komam, Balikpapan, Tanah Grogot, Long Apari, Kongbeng, Sangatta dan Bengalon.
Berita Terkait
-
Pupuk Kaltim Dorong Generasi Muda Berikan Solusi Inovatif untuk Ketahanan Pangan
-
Jelang Libur Nataru, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem di Labuan Bajo
-
Pupuk Kaltim Perkuat Daya Saing Industri Pupuk dengan Komitmen Terhadap Standardisasi dan Keberlanjutan
-
Viral Fenomena Alam bak 'Awan Kinton' Jatuh, Begini Penjelasan BMKG
-
Awas Kehujanan! BMKG Prediksi Hujan di Seluruh Jakarta Sabtu Malam
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya