SuaraKaltim.id - Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Provinsi Kaltim Riza Indra Riadi resmi membuka tempat Isolasi Terpusat (Isoter) Covid-19 di Komplek Stadion Madya Sempaja Samarinda, Jumat (18/2/2022) lalu.
Sembari bersyukur, ia mengatakan bahwa siapa saja bisa merujuk dirinya ke isoter tersebut. Hal itu sesuai aturan yang sudah disampaikan pihak Satgas Covid-19 Kaltim serta Dinas Kesehatan (Diskes) Bumi Mulawarman.
"Bukan hanya pegawai pemerintah, tetapi masyarakat umum bisa memanfaatkan isoter ini," ucapnya, menyadur dari ANTARA, Sabtu (19/2/2022).
Baginya, Isoter ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian serta kewajiban Pemprov Kaltim yang sudah menyiapkan. Apalagi, perkembangan Covid semakin meningkat kasus positifnya.
Karena itu, keberadaan Isoter Sempaja ini memberi manfaat, khususnya dalam pelayanan dan penanganan bagi masyarakat yang terpapar virus corona dengan gejala ringan dan sedang.
"Insya Allah, Isoter ini mampu melayani warga yang dirawat di sini," harapnya.
Sesuai ketentuan dan persyaratan sebelum masuk Isoter Sempaja, masyarakat diminta untuk menghubungi pusat layanan (Call Center) 0811510119.
Plt Kadis Kesehatan Kaltim Masitah mengatakan, pada tahap awal kapasitas tempat tidur yang disediakan sebanyak 50 tempat tidur dengan tenaga kesehatan (Nakes) sebanyak 22 orang yang terdiri dari dokter, perawat, apoteker, sanitarian, tenaga medis dan tenaga penunjang lainnya.
Nantinya kapasitas tempat tidur dapat bertambah secara bertahap sesuai dengan peningkatan jumlah pasien yang dirawat. Isoter di Stadion Madya ini dulunya merupakan wisma atlet terdiri dari dua bangunan gedung dan dapat menampung 385 orang pasien.
"Yang terkonfirmasi postif COVID-19 dapat menghubungi call center isoter untuk mendapatkan arahan, sebelum datang ke lokasi isoter. Yang OTG (Orang Tanpa Gejala) bisa melakukan isoman dengan mendapatkan pelayanan telemedicine, sedangkan yang tidak memungkinkan isoman dapat memanfaatkan isoter ini. Hal ini akan dipilah oleh petugas melalui triage juga yang harus segera ke Rumah Sakit, untuk itu manfaatkan pelayanan call center isoter." jelasnya.
Melalui Call Center ini, lanjutnya, masyarakat tidak perlu dirujuk ke rumah sakit. Karena, yang dirujuk ke rumah sakit adalah pasien memiliki penyakit komorbid. Jadi, Isoter Sempaja ini untuk mereka yang bergejala ringan. Sehingga mengurangi beban rumah sakit.
"Petugas yang melayani, siap 24 jam setiap harinya," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kadispora Kaltim Agus Tianur menjelaskan, keberadaan Isoter diyakini akan membantu masyarakat sekitar Samarinda, baik Kutai Kartanegara (Kukar) maupun Bontang bisa dirujuk ke Isoter Sempaja.
"Isoter Sempaja sama fungsinya dengan Asrama Haji Batakan yang berada di Balikpapan," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dishub Permanenkan Jalur Satu Arah di Jalan Abul Hasan Samarinda
-
BGN Akui Mahakam Ulu Masih Jadi 'Blank Spot' MBG di Kaltim
-
Pemerintah Pusat Suntik Rp 100 Miliar untuk Perkuat Infrastruktur Sekitar IKN
-
Lahan 5.298 Meter Persegi Jadi Sengketa, Masa Depan RSHD Samarinda Tak Jelas
-
7.904 Mahasiswa Kaltim Terima Bantuan Gratispol Tahap Pertama