SuaraKaltim.id - Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kaltim sebenarnya menimbulkan kekhawatiran di ruang publik. Banyak yang khawatir soal luas hutan di Bumi Mulawarman bakal berkurang banyak karena pembangunan mega proyek tersebut.
Namun, hal itu dibantah langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini. Ia beranggapan, pembangunan IKN tak akan merusak kawasan alam di Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar).
Pemerintah mengklaim, akan membiarkan puluhan ribu hektar untuk hutan hijau di kawasan tersebut. Ia pun mengandaikan hal itu dengan menyebut, jika pemerintah menggunakan 256.000 ribu hektar terkait pembangunan IKN Nusantara.
Dari luas tersebut, katanya, pemerintah hanya menggunakan kurang lebih 50.000 hektar untuk pembangunan IKN Nusantara.
Baca Juga: Jokowi Targetkan 2 Juta Kendaraan Listrik Mengaspal di Jalan Raya Pada 2025
"Sisanya yang 200 ribu adalah memang akan dibiarkan sebagai hutan hijau yang jelek akan kita perbaiki, yang tidak baik akan kita perbaiki," kata Jokowi dalam pidatonya di acara Peresmian NasDem Tower yang dikutip melalui YouTube NasDem TV, Selasa (22/2/2022).
Orang nomor satu di Bumi Pertiwi itu menyatakan, desain dari IKN Nusantara mengikuti bentuk wilayah di Kaltim. Yakni, perbukitan.
Tak hanya itu, ia menyatakan, area tepian air di IKN Nusantara bakal dibuat senatural mungkin dan seasri mungkin.
"Ekosistem hutan yang ada sekarang ini ada beberapa yang sudah rusak justru akan kita rehabilitasi atau akan kita perbaiki. Jangan sampai ada sebuah anggapan bahwa kita ke sana untuk merusak hutan," ujarnya.
Kemudian, ia mengungkapkan, jika pembangunan pertama yang dilakukan pemerintah di Kaltim ialah kawasan persemaian atau nursery. Pemerintah menargetkan, pembibitan pohon di IKN baru yang produksinya kurang lebih 20 juta bibit per tahun.
Baca Juga: Jokowi Kaget Ganti Baterai Motor Listrik Bisa Secepat Kilat
"Artinya apa, yang kita kedepankan memang sebuah kota yang sangat ramah lingkungan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Bukan Mantan Presiden, Faisal Assegaf Sebut Peran Jokowi Saat Ini Adalah Makelar Pilkada
-
Ikut Kunker Prabowo ke Abu Dhabi, Momen Jurnalis Suara.com Salat Berjemaah di Masjid Jokowi yang Super Megah!
-
Bentrok dengan Jadwal di Jawa Tengah, RK Sebut Jokowi Belum Tentu Hadiri Kampanye Akbar di Jakarta
-
Sebulan Purnatugas, Berapa Gaji Pensiun Jokowi yang Kini Sudah Sibuk Cawe-Cawe Pilkada?
-
Sudah Sampaikan Undangan, RK Belum Dapat Kepastian Jokowi Hadir atau Tidak di Kampanye Akbar RIDO Terakhir
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim