Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Jum'at, 25 Februari 2022 | 18:55 WIB
Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud (kedua kiri) berjalan menuju ruang konferensi pers usai menjalani pemeriksaan terkait operasi tangkap tangan (OTT) di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (13/1/2021) malam. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraKaltim.id - Beberapa direktur perusahaan kondang di Penajam Paser Utara (PPU) dikabarkan dipanggil oleh KPK. Hal itu dilakukan usai pemanggilan beberapa pejabat daerah.

Mereka yang dipanggil tak lain untuk dimintai kesaksiannya soal kasus yang menimpa Abdul Gafur Mas'ud (AGM) selaku kepala daerah PPU. AGM merupakan tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa serta perizinan di Benuo Taka, periode 2021-2022.

KPK pada Kamis (24/2/2022) sudah memanggil delapan saksi dalam penyidikan kasus yang melibatkan tersangka Bupati PPU nonaktif AGM.

Kabar tersebut bahkan viral di media sosial (Medsos) Instagram. Salah satu akun informasi @penajamterkini_net yang memberikan kabar itu. Dari keterangan tulisnya, admin tersebut mengatakan bahwa 4 di antara pengusaha ternama PPU sudah dipanggil.

Baca Juga: Pesan Kopi di Warung Kaki Lima, Penampakannya Bikin Kaget Warganet

"Hari ini, delapan saksi diperiksa untuk tersangka AGM," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya dikutip dari keterangan tulis admin tersebut, Jumat (25/2/2022).

Delapan saksi itu ialah empat orang direktur perusahaan ternama di PPU. Mereka memimpin lima perusahaan. Terdiri dari Amatdin Tamin selaku Direktur PT Harapan Bersama Pasir Kwarsa dan PT Prima Surya Silica, Siti Audibah selaku Direktur PT Baluminung Makmur Sejahtera, Suwandi Taslim selaku Direktur PT Indoloca Minning Resources, dan Andi Syarifuddin selaku Direktur Utama PT Handaitolan Babussalam Hartisyarifuddin.

"Lalu, ada pula Muchtar selaku karyawan/peminjam bendera CV Tahrea Karya Utama, Endang Fitriani dari CV Karya Taka Cont, Andi Munjibal selaku kontraktor CV Jazirah Barokah, dan supir Asdarussalam, yakni Alfin," jelasnya.

Tanggapan warganet

Warganet yang melihat unggahan tersebut lantas ramai memberikan komentar. Banyak dari mereka yang mendukung penyidikan kasus tersebut oleh KPK.

Baca Juga: Diminta Bapak-bapak Antar Ayam yang Sudah Pakai Pampers, Driver Ojol Ngegas sambil Nangis

"Pasti bernyanyi itu para saksi..berat urusannya kalau mereka mau pasang badan,KPK soalnya yg dihadapi," katanya.

"Usut aja semua..bravo kpk," pujinya.

"Bongkar aja semua ....," lanjutnya.

"woalah gafur...gafur...kasihan amat loe jadi orang," tuturnya.

"Wow mkin melebar ya bro..ughlala," sambungnya.

"Ya gini lah hasil bupati kalian pilih," timpalnya.

"Ohhh aku senang sekali," tegasnya.

"Jalan jalan ," ujarnya.

"Opo to iki," tandasnya.

Hingga berita ini selesai ditulis, unggahant tersebut sudah disukai sebanyak 1,299 kali oleh warganet.

Load More