SuaraKaltim.id - Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara resmi dilantik pada 10 Maret 2022 lalu. Sosok untuk posisi itu ialah Bambang Susantono.
Pelantikannya resmi dilakukan di Istana Negara pada sore hari waktu setempat. Yang melantik, tentunya orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Namun siapa sangka, masih ada yang berharap bahwa Kepala Otorita IKN Nusantara seharusnya bukan Bambang Susantono. Menurut orang ini, yang lebih pas sebagai Kepala Otorita IKN Nusantara ialah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Pendapat itu dikemukakan oleh Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul. Ia memberikan analisisnya soal Bambang Susantono yang telah dilantik sebagai Kepala Otorita Ibu IKN Nusantara.
Ia merasa Ahok lebih layak dari pada Bambang Susantono. Pasalnya, menurut Adib, Jokowi harus memilih orang yang punya keputusan tegas, tangan besi, dan cepat dengan kondisi sosial politik negara seperti ini.
“Saya melihat hal-hal itu ada pada diri Ahok,” katanya, melansir dari WartaEkonomi.co.id--Jaringan Suara.com, Selasa (15/3/2022).
Ia menilai Bambang Susantono memiliki gelar dan belajar di bidang infrastruktur tata kota di Amerika. Oleh sebab itu, dirinya berharap Bambang bisa melakukan percepatan pembangunan infrastruktur di IKN.
Meski demikian, dirinya mengaku masih ragu dengan parter dari Bambang Susantono, yakni Wakil Kepala Otorita IKN Dhonny Rahajoe.
Menurutnya, sosok yang dipilih Presiden Jokowi tersebut masih dipertanyakan oleh publik. Lantaran, berlatar belakang sebagai mantan managing director Sinarmas.
“Dhonny memang wajib mengundurkan diri dari Sinarmas. Sudah mengundurkan diri saja dipertanyakan kok,” ujarnya.
Ia juga mengaku tidak yakin apakah Dhonny Rahajoe bisa mereduksi konflik kepentingan. Namun, dirinya mengatakan bahwa pilihan Jokowi tersebut harus dihargai.
“Jokowi memang butuh figur pembangun infrastruktur dan seorang managing director pengembang besar,” tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Dari Rp 2,8 Triliun Jadi Rp 1,6 Triliun, APBD Bontang 2026 Kian Tertekan
-
IKN di Depan Mata, DPRD PPU Fokus Kawal Pembenahan Pesisir
-
Naik Status Jadi PPPK Paruh Waktu, 1.433 TKD Bontang Gaji Tetap UMK
-
Rudy Ong dan Donna Faroek, Simbol Kuatnya Jaringan Mafia Tambang di Era Awang Faroek
-
Demi Proyek IKN, Reforma Agraria di PPU Dipercepat