Viral! Sahur On The Road di Samarinda Dikawal Patwal, Warganet Nyinyir: Tidak Mencerminkan Bulan Suci

SuaraKaltim.id - Sahur on the road kembali terjadi di Samarinda. Bedanya kali ini, kegiatan yang hanya ada di Ramadan itu dilakukan dengan pengawasan Polisi Patroli dan Pengawalan (Patwal).

Beberapa orang pria nampak berada di atas sebuah mobil pikap hitam. Nampak mereka kompak menggunakan baju berwarna kuning keemasan, bernyanyi dan berjoget bersama. Bedanya dengan sahur on the road kemarin, iringan musik tak senyaring dan terdengar seperti yel-yel.

Lalu, beberapa orang pria lainnya berada di bagian belakang. Mereka beriringan menggunakan motor mengikuti mobil pikap hitam di depannya. 

Video itu diunggah oleh akun informasi @kabarsamarinda_official. Dari keterangan tertulis yang ia berikan, ia membenarkan bahwa sahur on the road itu benar terjadi di Samarinda.

Baca Juga: Video Viral yang Meresahkan Banyak Orang! Ada Tukang Parkir di Area Berspanduk 'Gratis Parkir'

"Suasana SOTR (Sahur on the road di kawasan Tepian, Samarinda," dilansir Minggu (17/4/2022).

Tanggapan warganet

Warganet yang melihat unggahan tersebut lantas ramai memberikan tanggapan. Banyak dari mereka yang menyebut kenapa SOTR itu bisa dikawal Patwal lantaran sudah mengantongi izin. Ada juga yang menyebut bahwa SOTR itu dilakukan oleh Pusamania.

"Kelazz ehh," pujinya.

"Pusamania memiliki izin dan dikawal patwal," tegasnya.

Baca Juga: Wow! Driver Ojol Ini Mengaku Sebulan Bisa Dapat Rp 89 Juta, Publik Curigai Sesuatu...

"Kangen nnton pusam ," tuturnya.

"Dicontoh wal ay, jangan pakai sound sing nyaringan," singgungnya.

"Sotr mana yg dikawal polisi kalau nda pusamania ," tambahnya.

"Tidak mencerminkan bulan suci ramadhan," sebutnya.

"Sudah memiliki izin wall," terangnya, menjawab komentar sebelumnya.

"Bukan masalah izin bang cuman lebih di lantunan yg siserukan yg tidak mencerminkan. melarang tidak cuman lebihbaik mengumandangkan takbir dari pada musik" yg nggk jelas," ujarnya.