SuaraKaltim.id - Intensitas curah hujan tinggi yang terjadi di kota Samarinda pada hari Senin (25/4/2022) kemarin, membuat sebagian beberapa titik Kota Tepian mengalami banjir. Salah satunya yakni, banjir yang berada di Jalan Basuki Rahmat, Kecamatan Samarinda Kota.
Bahkan di dalam foto yang tersebar di salah satu akun Instagram @samarindaterkini, terlihat Camat Samarinda Kota, Anis Siswantini turun langsung untuk meninjau banjir tersebut. Mengenakan seragam dinas lengkap dengan topinya, dia berada tepat di tengah banjir, seraya menggulungkan celananya.
Saat dihubungi melalui sambungan seluler, Anis menuturkan dirinya sempat terkejut melihat Jalan Basuki Rahmat tergenang air setinggi mata kaki.
“Ya kaget sih, daerah di situkan memang jarang banjir tapi kenapa bisa banjir di situ? Jadi saya ikut juga di sana untuk mengatur lalu lintas,” ungkap Anis, saat dihubungi Senin malam tadi.
Selain itu, dia menilai penyebab banjir yang terjadi di Jalan Basuki Rahmat lantaran aliran dari atas gunung melewati depan rumah sakit Bakti Nugraha. Hingga menyebabkan banjir yang mengganggu aktivitas jalan tersebut.
“Jadi aliran itu memang dari atas gunung salah satu yakni, komplek balai kota. Jadi lubang air untuk masuk ke paret kecil sehingga air tidak masuk didalam paret dan tertampung di jalan besar itu apalagi arus airnya kan deras,” jelasnya.
“Kalau jalan awang long itu sudah dibongkar habis drainasenya jadi lebar dan air tertampung semua. Tapi Alhamdulillah banjir disana tadi hanya sebentar saja, dan tidak sampai satu jam saja langsung surut. Karena Wali kota kan sampai saat ini terus berusaha mengoptimalkan penangan banjir” sambungnya.
Kendati itu, dia menambahkan dengan program Wali Kota Samarinda yaitu, Pro-Bebaya dirinya bersama OPD terkait terus mensosialisasi kan hal itu kepada masyarakat terkait permasalahan banjir.
“Kami terus mensosialisasikan itu dan sebulan dua kali kami akan melaksanakan gotong royong untuk membersihkan parit-parit. Kemudian permasalahan banjir juga sudah masuk dalam pembahasan Musrembang, dan nanti OPD terkait yang menanganinya seperti pelebaran drainase dan lainnya,” pungkasnya.
Baca Juga: Banjir di Kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah Sampai Lutut Orang Dewasa
Kontributor : Apriskian Tauda Parulian
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Geger Pantai Sanglen: Sultan Tawarkan Pesangon, Warga Bersikeras Pertahankan Lahan
Pilihan
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
-
Fungsi PPATK di Tengah Isu Pemblokiran Rekening 'Nganggur'
-
Fenomena Rojali & Rohana Bikin Heboh Ritel, Bos Unilever Santai
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
Terkini
-
140 Titik Panas Sehari, Kaltim Siaga Karhutla
-
1.170 ASN Sudah Pindah ke IKN, Pemerintah Pusat Gas Pol Transisi Birokrasi
-
Tak Lagi Seremonial, DPRD Kaltim Dorong Penanganan Stunting Berbasis Data
-
Atasi Banjir, Balikpapan Bangun Saluran Inhutani yang Ramah Pejalan Kaki
-
Toha Dukung Prabowo: Keppres IKN Harus Menunggu Infrastruktur Siap