SuaraKaltim.id - Entah apa yang ada dalam benak DB, pria 35 tahun asal Kecamatan Fatuleu Kabupaten Kupang, hingga tega memerkosa keponakannya sendiri yang masih berusia 12 tahun.
Mirisnya, perlakuan tersebut kerap dilakukan berkali-kali dan akhirnya korban saat ini hamil empat bulan.
Korban berinisial FI selama ini tinggal dengan sang nenek dan kakak kandungnya. Sedangkan sang orang tua, sejak beberapa tahun lalu bekerja menjadi TKI di Malaysia.
Dikutip dari Digtara.com-jaringan Suara.com, kecurigaan korban hamil diketahui sang ayah yang baru kembali dari Malaysia karena hendak menengok buah hatinya itu.
Namun, sang ayah dibuat terkejut saat melihat perut putrinya membuncit ketika akan mengikuti upacara hari pendidikan yang mewajibkan anak sekolah tersebut menggunakan pakaian adat.
Melihat kondisi sang putri, Ayahnya pun menginterogasi korban dan mengaku telah hamil. Belakangan, sang ayah kaget mendengar pengakuan korban kalau selama ini kerap disetubuhi pamannya sendiri.
Dari pengakuan korban, diketahui kali pertama sang paman melakukan perbuatan nista tersebut di dalam hutan. Tak hanya itu, setelah melakukan persetubuhan, pelaku pun mengancam korban.
Usai melampiaskan berahinya, sang paman korban mengucapkan “lu (kamu) jangan kasih tahu (beritahu) siapa siapa nanti beta (saya) kasih mati (bunuh) lu”.
Parahnya, kejadian persetubuhan tersebut ternyata terus terjadi berulang kali.
Tak jarang pelaku kerap memberi korban uang jajan Rp20 ribu dan kadang Rp50 ribu usai melampiaskan nafsu binatang kepada keponakannya tersebut.
Kapolres Kupang AKBP FX Irwan Arianto didampingi Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Kupang Ipda Kuswantoro membenarkan kejadian ini.
Ia mengungkapkan, korban yang duduk di kelas VI sekolah dasar sudah hamil dengan usia kandungan empat bulan.
“Korban masih menjalani visum dan kita segera amankan pelaku guna mempertanggungjawabkan perbuatannya,” katanya pada Rabu (18/5/2022).
Selain itu, korban pun menyembunyikan kehamilannya sehingga tidak diketahui nenek dan kakak korban.
Berita Terkait
-
Animator Film Disney & Pixar Dihukum 25 Tahun Penjara Atas Pemerkosaan Anak yang Disiarkan Langsung
-
Curiga Ada yang Menutupi, Legislator PKB Minta Kapolri Turun Tangan Kasus Pemerkosaan Kakak Adik di Purworejo
-
Kronologi 13 Orang Perkosa Anak di Bawah Umur di Purworejo, Hotman Paris Turun Tangan
-
Putri Candrawathi Ungkap Kronologi Diperkosa dan Diancam Brigadir J di Magelang: Kalau Ngomong, Suamimu...
-
Bejat! Guru Cabuli Siswi SD di Kelas saat Les, Dani Kini jadi DPO Polres Jaksel
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD