SuaraKaltim.id - Berdasarkan pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), prakiraan cuaca di Kalimantan Timur (Kaltim) hari ini, Jumat (19/8/2022) menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Kaltim akan mengalami cuaca cerah berawan-berawan di pagi hari, cerah-cerah berawan-hujan ringan di siang hari, cerah-cerah berawan-hujan ringan di malam hari, cerah berawan-berawan-kabut di dini hari.
Dari perkiraan cuaca itu, suhu di semua kabupaten/kota di Benua Etam diprediksi memiliki rentang antara 22-32 derajat celcius.
Sementara itu, tingkat kelembapan di Kaltim diperkirakan antara 60-100 persen. Simak prakiraan cuaca selengkapnya di bawah ini:
Balikpapan
Pagi cerah berawan
Siang cerah berawan
Malam cerah
Dini hari kabut
Bontang
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sumsel Siang Ini, Palembang Diguyur Hujan
Pagi berawan
Siang cerah
Malam cerah
Dini hari berawan
Penajam
Pagi berawan
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Void Tambang Kaltim: Peluang Ekonomi Baru dengan Risiko Lingkungan yang Perlu Diwaspadai
-
Pemkot Bontang Buka Pendaftaran Beasiswa UKT, Target 2.038 Mahasiswa
-
PPU Siapkan Pertanian Modern untuk Suplai Kebutuhan Pangan IKN
-
5 Destinasi Wisata Jakarta yang Bisa Jadi Pilihan saat Liburan Bersama Keluarga
-
CEK FAKTA: Video Raja Ampat Merah Menyala Akibat Tambang