SuaraKaltim.id - Keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) baru bernama Nusantara pada sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yakni Kecamatan Sepaku, membuka peluang usaha bagi warga di daerah berjuluk Benuo Taka itu.
IKN Indonesia baru menurut Wakil Ketua II DPRD PPU Hartono Basuki menjadi daya tarik warga dari luar daerah untuk datang ke PPU.
Ketika warga pendatang semakin banyak untuk bekerja maupun berwisata di IKN Nusantara, ia katakan hal itu dapat merangsang pertumbuhan bagi usaha masyarakat, khususnya warga Kecamatan Sepaku.
"Ibu kota negara baru buka peluang usaha bagi warga di sektor penginapan, dan jasa transportasi, serta kuliner atau warung makan," ujarnya, melansir dari ANTARA, Sabtu (22/10/2022).
Baca Juga: Bakal Robohkan Stadion Kanjuruhan, Ide Jokowi Dikritik Rocky Gerung: Coba Gelar Tenda Kayak di IKN
Ia menegaskan dengan memanfaatkan peluang tersebut bakal memberikan kontribusi pemasukan ekonomi bagi masyarakat PPU, terutama warga Kecamatan Sepaku.
Pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten terus melakukan upaya peningkatan sumber daya manusia (SDM) dengan mengadakan pelatihan untuk warga lokal.
Pendidikan bagi generasi penerus juga harus dipersiapkan dari sekarang. Tujuannya, agar dapat bersaing dan memanfaatkan peluang usaha dengan keberadaan IKN Nusantara secara maksimal.
"Masyarakat PPU, khususnya generasi muda harus menyiapkan diri dengan meningkatkan kompetensi diri agar mampu menangkap peluang kerja atau usaha di IKN Indonesia baru," tuturnya.
Ia mengatakan, persiapan menyongsong pemindahan dan pembangunan IKN Nusantara, generasi muda harus membekali diri dengan meningkatkan kompetensi atau keahlian dan keterampilan.
Baca Juga: Resesi Global 2023, Pemkab PPU Maksimalkan Kinerja UMKM, Antisipasi?
Untuk jangka pendek, para generasi muda harus mengikuti pelatihan yang diadakan pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten agar menangkap peluang kerja maupun peluang usaha yang ada di IKN Indonesia baru.
"Pemindahan dan pembangunan IKN Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur tidak hanya membuka peluang kerja bagi masyarakat tetapi, berbagai peluang usaha juga terbuka lebar," tandasnya.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Budi Arie Kembalikan Dana Haji yang Dipakai buat Bangun IKN
-
CEK FAKTA: Budi Arie Bakal Kembalikan Dana Haji yang Dipakai IKN Rp 700 Triliun, Benarkah?
-
IKN dan PSN: Ambisi Ekonomi Indonesia Dibangun di Atas Tanah Sengketa?
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Pakai Dana Haji untuk Lanjutkan Bangun IKN
-
Cek Fakta: Gibran Sebut Pemerintah Tak Sengaja Pakai Dana Haji, jadi Tidak Berdosa
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Motor Brebet dan BBM Aneh, DPRD Kaltim Desak Pertamina Tanggung Jawab
-
BRI Bantu UMKM Fashion Lokal Unjuk Gigi di Pasar Dunia
-
Dividen Rp31,4 Triliun Menanti, Jangan Lewatkan Cum Date BBRI 10 April 2025!
-
Kebun Raya Unmul Dirusak Tambang Ilegal, Netizen: Unmul, Tunjukkan Taringmu!
-
3,2 Hektare Hutan Pendidikan Unmul Rusak, Kampus Minta Gakkum Bertindak