SuaraKaltim.id - Masa kepemimpinan Gubernur Kaltim, Isran Noor dan Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim, Hadi Mulyadi akan berakhir pada 1 Oktober 2023 nanti. Ia berharap, Pj Gubernur yang nantinya terpilih tak datang dari unsur politis.
Untuk diketahui, sesuai jadwal, 5 September 2023 ini, pimpinan DPRD Kaltim menggelar rapat pimpinan (rapim) di Surabaya untuk menentukan 3 nama calon Pj Gubernur Kaltim. Nantinya, 3 nama itu akan dikirimkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui surat balasan sebelum 8 September 2023.
Hadi menegaskan, Pj Gubernur yang nantinya terpilih tidak berasal dari unsur politis. Sehingga, siapapun yang terpilih nanti bisa melanjutkan program kerja secara profesional.
Mengingat jelang Pemilu 2024, syarat akan kepentingan politik.
Baca Juga: 9 Gubernur yang Masa Jabatannya Berakhir Hari Ini: Ridwan Kamil hingga Ganjar Pranowo
"Sebagaimana yang disampaikan bapak gubernur juga, harapannya Pj tidak dari unsur politis sehingga bisa melanjutkan program kerja. Serta membuat kondusif suasana menuju 2024," tegas Hadi, melansir dari KaltimToday.co--Jaringan Suara.com, Rabu (06/09/2023).
Kendati demikian, ia menilai DPRD Kaltim pasti sudah paham terkait siapa calon yang baik untuk diusulkan. Lalu, bisa memberikan dampak kepada pembangunan Kaltim ke depan.
Sekedar informasi lagi, ada 5 nama calon Pj Gubernur yang tempo hari sudah tersebar.
Mereka adalah Rektor Unmul Abdunnur, Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik, Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kamaruddin Amin, Sekda Kaltim Sri Wahyuni, dan Deputi Sosial dan Budaya Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Alimuddin.
Terkait nama-nama Pj Gubernur, Hadi Mulyadi merespon bahwa DPRD Kaltim memahami mana yang baik untuk diusulkan dan memberi impact pada pembangunan Kaltim ke depan. Menurutnya, figur-figur yang diusulkan mesti memahami pembangunan dan kondisi Kaltim.
Baca Juga: Bisa Langsung Tunjuk Pj Gubernur, Jokowi dan Mendagri Tito Pilih Jalur Sidang TPA
"Siapa pun yang terpilih, insya Allah DPRD juga tidak salah memilih. Aspirasi masyarakat Kaltim, kalau mungkin (Pj Gubernur) dari daerah agar diprioritaskan," jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, jaringan media ini masih belum mendapatkan jawaban soal rapim yang dilaksanakan DPRD Kaltim di Surabaya untuk menentukan 3 nama calon Pj Gubernur.
Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas'ud yang dihubungi melalui WhatsApp dan telepon seluler belum memberikan tanggapan.
Berita Terkait
-
PKT Buka Posko Mudik BUMN di Bandara Sepinggan
-
Pupuk Kaltim Fasilitasi 366 Pemudik Asal Bontang dan Samarinda
-
Siapkan Stok Pupuk Subsidi Lebih Dari 257 Ribu Ton, Pupuk Kaltim Dukung Ketahanan Pangan
-
Berhasil Pertahankan PROPER Emas ke-8, Pupuk Kaltim Perkuat Posisi Sebagai Pelopor Keberlanjutan
-
Pupuk Kaltim Jamin 265.009 Ton Stok Pupuk Subsidi Untuk Dukung Ketahanan Pangan
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
Terkini
-
Motor Rusak, Usaha Mandek, Warga Samarinda Keluhkan Dampak BBM Oplosan
-
Dari Infrastruktur hingga UMKM, DPRD PPU Siap Genjot Perubahan Jelang Era IKN
-
Wisata Tambalang Berubah Duka, Bocah Teluk Bayur Tenggelam saat Liburan Keluarga
-
Rp 10 Miliar untuk Wifi Gratis, Apa Saja yang Didapat Warga Desa Kaltim?
-
IKN Sudah Mewah, Tapi Tikus Masih Jadi Tuan Rumah?