SuaraKaltim.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Balikpapan diharap bisa menggencarkan sosialiasi untuk pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di 27 November mendatang. Hal itu disampaikan Anggota Komisi I DPRD Balikpapan Iwan Wahyudi.
Ia mengatakan, sosialisasi sebelum pilkada penting dilakukan dengan tujuan agar bisa bersentuhan langsung dengan pemegang suara.
Baginya, hal itu akan menentukan partisipasi warga untuk menyalurkan hak pilihnya. Terutama pada calon yang bersaing mendapatkan suara pemilih.
“Ini KPU sudah ada yang baru. Harus segera siapkan konsep sosialisasi pilkada ke para pemilih. Setahu saya Agustus mulai pendaftaran. Pengumuman peserta di September. Oktober itu kampanye dan Nopember itu pemilihan,” ujar Iwan, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Senin (22/04/2024).
Baca Juga: 2 Terduga Pengedar Narkoba Diringkus Polisi di Gunung Bugis
Menurut Iwan, partisipasi pemilih menentukan kesuksesan demokrasi di suatu daerah. Cukup banyak faktor yang melatarinya.
Mulai dari animo warga, sosialisasi dari penyelenggara hingga kampanye yang bersentuhan langsung dengan pemilih. Semua itu saling berkaitan dan KPU sebagai penyelenggara yang harus banyak berperan.
“Pemilih kan indikator utama suksesnya Pilkada. Tapi kita juga harus mendapatkan pemimpin yang berkualitas. Karena orang itu yang menjabat dan bertanggungjawab selama periode jabatannya nanti,” tuturnya.
Iwan juga meminta, KPU memperhatikan pemilih pemula. Apalagi jumlah mereka di Balikpapan cukup signifikan. Jika tidak turut serta dalam pemilihan hal itu bisa menunjukkan kurangnya sosialisasi.
Padahal pemerintah setempat sudah memberikan dana hibah penyelenggaraan Pilkada. Tentu harapannya semua pihak bisa terlibat aktif saat pemilihan.
Baca Juga: Misteri Kematian Siswi SMK di Balikpapan Timur Belum Terungkap, Peradi Pertanyakan Kinerja Polisi
“Perlu sekali edukasi, informasi dan promosi ke pemilih pemula. Jangan sampai mereka tidak peduli dengan pemilu. Itu juga bagian dari pentingnya sosialisasi kepada pemilih. Kan Pilkada itu menggunakan dana APBD yang besar,” tukasnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 8 Mobil Bekas Murah 7 Seater Rp60 Jutaan, Pajaknya Lebih Murah dari Yamaha XMAX
- 5 HP Redmi Murah RAM 8 GB, Harga Sejutaan di Mei 2025
Pilihan
-
Waduh! Menkes Budi Sebut Orang Bergaji Rp5 Juta Enggak Sehat dan Enggak Pintar
-
10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
-
Wacana 11 Pemain Asing di Liga 1 Dibandingkan dengan Saudi Pro League
-
Dewi Fortuna di Sisi Timnas Indonesia: Lolos ke Piala Dunia 2026?
Terkini
-
Cek 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Auto Ditransfer ke Dompet Digitalmu
-
Minggu Ceria, Buka 3 Link DANA Kaget Hari Ini buat Traktir Keluarga
-
Kumpulan 8 Link DANA Kaget Terbaru, Buruan Klaim Saldo Gratis Sebelum Terlambat!
-
3 Amplop DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu, Bikin Akhir Pekan Tenang
-
Hadiah Spektakuler Dibagikan, BRImo FSTVL 2024 Apresiasi Nasabah Setia BRI