Dijuluki “Hiu” karena desain moncongnya yang tajam, Mitsubishi Galant Hiu menjadi salah satu sedan legendaris yang hingga kini masih digemari.
Dengan mesin V6 2.5L SOHC 24-katup berkode 6A13, mobil ini mampu menghasilkan tenaga 160–170 hp.
Performa Galant Hiu sangat stabil di kecepatan tinggi, berkat penggunaan sistem FWD dan konstruksi bodi yang solid.
Mobil ini bisa digeber hingga 220 km/jam, dan hadir dengan interior cukup mewah untuk kelas mobil 90-an.
Kenyamanan dan performa jadi dua daya tarik utama sedan ini, cocok untuk Anda yang sering melaju kencang namun tetap butuh kenyamanan dalam perjalanan jauh.
4. Nissan Cefiro A31
Cefiro dikenal sebagai sedan berbodi kotak yang disukai kalangan modifikator dan pecinta kecepatan. Mobil ini dipersenjatai mesin RB20E 2.0L yang menyemburkan tenaga hingga 175 hp.
Dukungan transmisi manual 5-percepatan serta sistem penggerak roda belakang (RWD) menjadikan Cefiro pilihan ideal untuk drifting maupun berkendara di jalan tol.
Dengan top speed mencapai 200 km/jam, Cefiro sering tampil di ajang balap, namun tetap nyaman digunakan sebagai mobil harian. Di pasar mobil bekas, harganya kini berkisar Rp 45–80 jutaan.
Mobil Kencang yang Ramah Bujet
Dengan kisaran harga Rp 11 juta hingga Rp 100 jutaan, pilihan mobil sedan murah stabil di tol seperti Eterna, E30, Galant Hiu, dan Cefiro jadi bukti bahwa Anda tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk menikmati performa kencang.
Namun, pastikan untuk mengecek kondisi unit sebelum membeli. Perhatikan aspek penting seperti mesin, transmisi, kaki-kaki, dan legalitas dokumen. Kendaraan lawas tetap bisa jadi aset jika dirawat secara rutin dan tepat.
Di tengah naiknya harga mobil baru dan kondisi ekonomi yang menantang, sedan lawas ini menawarkan solusi terbaik bagi pengemudi yang mencari kombinasi mobil cepat, murah, dan stabil di tol.
Sebagai catatan, tren pasar mobil bekas di 2025 menunjukkan bahwa mobil lawas berkinerja tinggi masih banyak dicari, terutama yang punya potensi modifikasi dan suku cadang yang mudah didapat.
Tag
Berita Terkait
-
Tak Hanya Warga Lokal: Terbongkar, 'Gunung' Sampah di Bawah Tol Wiyoto Berasal dari Wilayah Lain
-
Vingroup dan VinFast Bisa Jadi Inspirasi Asia Tenggara
-
Pertumbuhan Mobil Listrik Melambat, Toyota Maju-Mundur Soal Rencana Bikin Pabrik Baterai
-
Terpopuler: Maling Kendaraan Bersenjata Mainan Dihakimi Massa, Mobil Setara Harga Motor
-
Geely EX5 Catat Penjualan Global, Seberapa Laku di Indonesia ?
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
Terkini
-
Belanja Pegawai Ditekan, Kutim Upayakan TPP ASN Tidak Terpangkas
-
Jaga Identitas di IKN, DPRD PPU Siapkan Payung Hukum untuk Adat Paser
-
Dugaan Kriminalisasi Aktivis Lingkungan di Kaltim: MT Ditahan 100 Hari Tanpa Bukti Baru
-
Kutim Terjebak Warisan Lubang Tambang? Bupati ke KPC: Harusnya Jadi Sumber Penghidupan
-
Dekat IKN, 9.800 Keluarga di PPU Belum Punya Rumah