SuaraKaltim.id - Dua hari berturut Kota Samarinda diguyur hujan. Intensitas hujan berada dalam skala sedang-lebat.
Untuk hari ini, Jumat (13/8/2021), hujan yang terjadi di Samarinda mulai dari pukul 05.20 Wita sampai pukul 08.56 Wita.
Berdasarkan pantauan dari relawan ITS-TRC terhadap Kawasan Kota Samarinda, yang terlocksheet adanya genangan serta banjir ada di 21 titik. Tinggi Muka Air (TMA) bervariasi, dari 25 cm hingga 40 cm.
Berikut titik terjadinya genangan dan banjir di Samarinda:
Baca Juga:Banjir di Hubei China Tewaskan 21 Orang, Empat Lainnya Hilang
- Jalan Gerilya
- Jalan Daman Huri
- Jalan Mugirejo
- Jalan Aw. Syahrani
- Jalan Sukorejo lempake
- Jalan DI. Panjaitan dpn alaya
- Jalan Panjaitan dpn terminal
- Jalan M. Yamin
- Jalan Wahid Hasyim I & II
- Jalan S. Parman (Sisi kiri Mall Lembuswana)
- Jalan Gunung Kapur II
- Jalan Lempake Jaya
- Jalan Juanda (Flyover)
- Jalan Pasundan
- Jalan Katamso
- Jalan Juanda (Flyover)
- Jalan Ir. Sutami Pergudangan
- Jalan Simpang Belimau lempake tepian
- Jalan Suryanata ( SPBU, man, pondok wira)
- Jalan Tinggiran
- Jalan Damai
Laporan tersebut diberikan secara intens, sesuai dengan situasi yang terjadi di Samarinda.
Untuk laporan mengenai akses jalan yang terganggu masih belum diterima.
Hingga berita ini diterbitkan, dampak lain akibat hujan dengan intensitas sedang-lebat ialah adanya pohon tumbang di dua titik. Yakni di wilayah Teuku Umar dan Wahid Hasyim 2, Sempaja.
Untuk peristiwa longsor, dilaporkan terjadi di Perumahan Graha Indah Blok A Kel. Air Putih Kec. Samarinda Ulu. Soal, dampak kerusakan, sejauh ini masih belum ada konfirmasi lebih lanjut.
Baca Juga:Diduga Karena Cemburu, Seorang Warga Samarinda Ditikam Teman Sendiri