SuaraKaltim.id - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kutai Kartanegara (DPMD Kukar) menggelar bimbingan teknis (Bimtek) Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang diikuti 117 BUMDes pada Senin (05/06/23) kemarin.
Dalam kesempatan itu, Asisten III Setkab Kukar, Totok menyampaikan, pendirian badan usaha milik desa menjadi penting karena bertujuan untuk kesejahteraan di bidang perekonomian desa.
Oleh sebab itu, ia menekankan BUMDes Kukar harus jeli dalam memanfaatkan peluang serta potensi yang ada di desa.
"BUMDes berperan penting dalam rangka memutar roda perekonomian masyarakat desa. Maka harus jeli melihat potensi dan mampu memetakan potensi untuk mengembangkan berbagai bidang usaha," kata Totok, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Selasa (06/06/2023).
Baca Juga:Dorongan Pemkab Kukar Terhadap Ekonomi Kreatif Dilakukan Lewat Etam Fest 2023
Selain menjadi penggerak roda perekonomian masyarakat, diharapkan BUMDes bisa mengembangkan daya ungkit masyarakat dalam memberdayakan potensi tersebut.
Totok berpesan, agar pengelolaan BUMDes mengedepankan profesionalitas sehingga terus berkembang dan berinovasi. Selain itu, perlu melibatkan dan memberdayakan warga desa agar kesejahteraan bisa lebih merata.
"Saya minta para pengelola atau pengurus BUMDes aktif mencari informasi dan belajar dari BUMDes serupa yang telah lebih dulu berdiri dan dianggap berhasil dalam pengelolaannya,” tutupnya.
