SuaraKaltim.id - Balita berumur tiga tahun di Kota Samarinda dikabarkan hilang, diduga terseret arus air drainase yang berada dibelakang rumah neneknya.
Korban bernama Rafa Ibrahim Hadiyanto anak dari pasangan Irian Hadiyanto (36) dan Risa Umami (35). Karena pekerjaan, orangtuanya menitipkan Rafa pada neneknya, Kholifah (60), di Jalan Jelawat Gang Mosi, Kelurahan Sungai Dama, Kecamatan Samarinda Ilir.
Menurut keterangan Kholifah, Rafa menghilang sekira pukul 10.30 Wita. Semula Rafa terlihat bermain di dalam rumah, ketika neneknya tengah menyiapkan makan untuknya. Namun, setelah makanannya siap, Rafa malah hilang. “Tadi saya siapkan makanannya, enggak sadar kalau dia di belakang rumah. Saya keliling cari, tidak ada,” kata Kholifah, Kamis (3/9/2020).
Saat itu, lanjut dia, arus air drainase di belakang rumah cukup deras. Pasalnya, sejak pagi, Kota Samarinda diguyur hujan. Kholifah sempat meminta bantuan warga setempat untuk mencari Rafa. Namun Rafa tak kunjung ketemu.
Baca Juga: Salah Satunya Mata Cekung, Berikut Tanda Bayi Mengalami Dehidrasi Parah!
“Banyak yang bantu cari, tapi Rafa tidak ada,” sebutnya. Ketika dihubungi, orangtua Rafa langsung melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi. Kanit INAFIS Satreskrim Polresta Samarinda, Ipda Suyitno, mengatakan, diduga Rafa terpeleset dan terjatuh kedalam drainase yang bermuara di Sungai Karang Mumus (SKM).
Saat melakukan pencarian, Tim INAFIS Satreskrim Polresta Samarinda membentangkan garis polisi. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, hingga olah TKP pun juga sudah dilakukan. “Anak ini hilangnya diduga terseret arus air. Memang disana tadi airnya meluap, ketinggian permukaan drainase sekitar satu meter,” katanya.
Hingga petang, Tim SAR Gabungan hingga unsur relawan masih melakukan pencarian. Petugas melakukan penyisiran dari titik lokasi awal korban dinyatakan hilang, hingga ke muara SKM. Namun korban masih nihil ditemukan.
“Hilangnya karena terlepas dari pantauan orang tua. Sementara kita masih menunggu proses pencarian," pungkasnya.
(Alisha Arditya)
Baca Juga: Kasus Covid-19 di DIY Tambah 42 Kasus, Salah Satunya Masih Balita
Berita Terkait
-
Bocah Dua Tahun Tewas Diserang Macan Tutul di Halaman Rumahnya
-
Dua Balita Tewas Usai Main Korek Api yang Membakar Rumah Meraka
-
Panduan Membentuk Pola Makan Sehat untuk Balita, Cerdaskan Si Kecil dengan Gizi Optimal
-
Bolehkah Teh untuk Balita? Ketahui Dampaknya untuk Kesehatan
-
Viral Pengasuh Cekoki Balita Obat Steroid Biar Gemoy dan Nafsu Makan, Ortu Wajib Tahu Bahayanya buat Anak!
Tag
Terpopuler
- Sepulang Umrah, Hanung Bramantyo dan Keluarga Ikut Misa Natal di Vatikan
- Segini Kekayaan Hasto Kristiyanto, Tak Pernah Lapor LHKPN Lagi Sejak 2003
- Ada Larangan Muslim Ucapkan Natal, Cara Anies Sampaikan Selamat Jadi Sorotan
- Erick Thohir Mundur dari Jabatan Ketua Umum PSSI, jika...
- Tutup Pintu Bela Timnas Indonesia, Gelandang Keturunan: Saya Belajar untuk...
Pilihan
-
Heboh Pameran Lukisan Yos Suprapto Dibatalkan, Jokowi: Itu Kreativitas yang Harus Dihargai
-
Komisi III DPR RI Kecolongan! Mantan Istri Yudi Ungkap Tak Ada Kasus Pemerkosaan
-
Harga Emas Antam Tiba-tiba Naik Jadi Rp1.528.000/Gram Hari Ini
-
Kalahkan Singapura, Satu Kaki Vietnam di Final Piala AFF 2024
-
6 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Memori 256 GB Terbaik Desember 2024
Terkini
-
Tragedi di Desa Miau Baru: Pemilik Kebun Sawit Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh
-
Budaya Dayak Hiasi Desain Rp 1 Triliun Istana Wapres di IKN
-
DPRD Kaltim Siap Evaluasi OPD Setelah Penetapan AKD yang Molor
-
Rp 2,7 Triliun ULE Disiapkan BI Kaltim untuk Natal dan Tahun Baru 2025
-
Kepala Otorita Sebut Nilai Investasi IKN Capai Triliunan, Benarkah?