Scroll untuk membaca artikel
Yovanda Noni
Sabtu, 19 September 2020 | 22:21 WIB
Tangkapan layar instagram @rrahmadmasud

“Warga yang memilih kolom kosong harus menjaga suaranya. Kawal dan pastikan pilihan itu terhitung di KPU. Jangan sampai ada yang sabotase dan disalahgunakan,” ujarnya.

Dia juga mendukung, spanduk-spanduk kampanye memilih kotak kosong. Dia mengatakan, hal itu sangat wajar karena berbeda pilihan.

“Ya tidak apa-apa lah, kan spanduk bagian dari sosialisasi. Sosialisasi tentang kolom kosong. Jadi warga tidak perlu memilih paslon yang ada, jika memang tidak suka,” pungkasnya.

Baca Juga: Pemuda Muhammadiyah Jabar Tolak Pelaksanaan Pilkada 2020

Load More