Scroll untuk membaca artikel
Yovanda Noni
Selasa, 29 September 2020 | 08:28 WIB
Hamade menceritakan kisahnya, bertahan selama lima hari di dalam boks gabus penyimpanan ikan

SuaraKaltim.id - Seorang nelayan paruh baya, ditemukan terombang-ambing di dalam sebuah kotak gabus tempat penyimpanan ikan, di kawasan perairan Tako Bendera, Kabupaten Paser.

Nelayan bernama Hamade (62) itu berhasil diselamatkan oleh rombongan nelayan asal Balikpapan, setelah lima hari tersesat di lautan lepas.

Dikonfirmasi melalui telepon, Kasat Polair Polres Paser Iptu Yohanes Bonar mengatakan, Hamade merupakan warga Desa Hilir Muara, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Ketika ditemukan, kondisinya tidak baik karena sudah lima hari menahan lapar dan haus.

Baca Juga: Jasa Perbaikan Kapal Nelayan di Takalar

“Waktu ditemukan memang tidak baik, tapi sekarang sudah dalam keadaan yang lebih baik. Sudah sehat,” katanya, Senin malam (28/9/2020).

Dijelaskan dia, Hamade ditemukan rombongan nelayan asal Balikpapan pada Kamis (24/9/2010) lalu, sekira pukul 15.00 Wita.

Karena tidak berdaya, Hamade kemudian meminta pertolongan untuk diantar ke rumah keluarganya yang ada di Kutai Kartanegara.

"Dari informasi yang kami terima nelayan tersebut selamat dengan menggunakan boks ikan selama lima hari. Setelah ditolong, korban mengaku memiliki sanak saudara di Kukar,” sebutnya.

Setelah sampai di rumah keluarga, Hamade kemudian dihubungkan dengan keluarganya di Kalsel.

Baca Juga: Gelombang Tinggi Landa Laut Banten Selatan, 2 Nelayan Cihara Tenggelam

"Jadi korban langsung diantarkan ke rumah keluarganya di Kukar. Dirumah keluarganya, korban kemudian dihubungkan dengan anak istrinya di Kota Baru, Kalsel. Lalu dari Kasatpolair Kota Baru, membantu pemulangannya, dibantu Lanal Balikpapan," sebutnya.

Load More