Scroll untuk membaca artikel
Yovanda Noni
Jum'at, 02 Oktober 2020 | 11:07 WIB
Ratusan massa PDIP berunjuk rasa di depan Polda Sumsel menuntut penuntasan kasus pembakaran bendera di Jakarta. Senin (29/6) (ANTARA/Aziz Munajar/20)

SuaraKaltim.id - Partai Demokrasi Indonesia - Perjuangan (PDI-P) Kalimantan Timur, belum memutuskan nama calon pengganti calon Wali Kota Bontang Adi Darma yang meninggal dunia karena Covid-19.

Sebagai partai pengusung, PDI-P berhak memutuskan siapa yang bakal menggantikan Adi darma. Meski demikian, anak mendiang Adi Darma, Ferza telah mendeklarasikan diri akan menggantikan sang ayah.

Dikutip dari TribunKaltim.co, Ketua DPD PDI-P Kalimantan Timur (Kaltim) Safaruddin mengatakan saat ini pihaknya belum ada menentukan pengganti.

"Belum Kita menentukan mencoba bicara. Karena baru kemarin, suasana masih berkabung. Tapi kita coba mumpung hari ini kondisi sudah memungkinkan kita coba bicara," katanya (2/10/2020).

Baca Juga: Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni Sampaikan Bela Sungkawa untuk Adi Darma

Disinggung masalah deklarasi ferza yang akan gantikan sang ayah, Safaruddin enggan berkomentar. Menurut dia, saat ini masih dalam situasi berkabung.

Jika ingin menentukan pilihan pengganti, kata dia, harus melihat situasi dan kondisi terlebih dahulu.

"Makanya Kita lihat saya lihat kemarin anaknya yang ngomong. Kita lihat lah beliau (Ferza) ini masih situasi berkabung. Kita lihat situasinya hari ini. Belum bisa kita menentukan. Kalau ada kita pasti tentukan," sebutnya.

Sebagai calon yang diusung PDI-P, Safaruddin melihat mendiang Adi Darma sebagai sosok pekerja keras.

Sehingga, ketika Adi Darma melamar melalui perahu PDI-P, Safaruddin bersyukur.

Baca Juga: Terkonfirmasi Covid-19, Calon Wali Kota Bontang Adi Darma Meninggal Dunia

"Saya kenal baik bekerja keras. Karena itu harapannya bisa dukung untuk maju ke Bontang," pungkasnya.

Load More