SuaraKaltim.id - Aksi penolakan RUU Cipta Kerja Omnibus Law digelar di depan Kampus Universitas Mulawarman (Unmul) Senin (5/10/2020) malam.
Massa yang terdiri dari mahasiswa se-Kota Samarinda menggelar aksi unjuk rasa dan menutup Jalan M Yamin Samarinda.
Puluhan mahasiswa ikut bergabung turun ke jalan dan berorasi sambil bernyanyi.
Massa sudah dimobilisasi sejak pukul 22.00 Wita.
Massa juga membakar ban sebagai aksi protes agar RUU dicabut.
Hingga pukul 23.00 wita, massa sudah berkumpul hingga puluhan orang. Tidak hanya mahasiswa laki-laki, tapi juga mahasiswa perempuan dari berbagai kampus.
Kepolisian tampak berjaga agar aksi tidak pecah.
Perwakilan aliansi mahasiswa, Riski mengatakan pihaknya akan terus berorasi sebagai bukti kekecewaan pengesahan RUU Cipta Kerja.
“Kita sedang menutup jalan di depan Kampus Mulawarman, sambil menunggu mobilisasi dari teman-teman mahasiswa. Ini merupakan gabungan-gabungan aliansi se-Kota Samarinda,” katanya.
Baca Juga: Tak Kantongi Izin, Demo Pekerja Hiburan Malam di DPRD DKI Dibubarkan Brimob
Dia menerangkan, aksi tersebut sebagai bentuk protes atas kekecewaan masyarakat RUU Cipta Kerja yang terus dilanjutkan pembahasannya.
“Gagalkan Omnibus Law sekarang juga. Ini bentuk protes kami, karena informasi terbaru sudah menjadi undang-undang,” sebutnya.
Hingga tengah malam, jumlah massa semakin banyak. Mereka dengan tegas menuntut RUU Cipta Kerja dicabut sekarang juga.
Kontributor : Fatahillah Awaluddin
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Belanja Pegawai Ditekan, Kutim Upayakan TPP ASN Tidak Terpangkas
-
Jaga Identitas di IKN, DPRD PPU Siapkan Payung Hukum untuk Adat Paser
-
Dugaan Kriminalisasi Aktivis Lingkungan di Kaltim: MT Ditahan 100 Hari Tanpa Bukti Baru
-
Kutim Terjebak Warisan Lubang Tambang? Bupati ke KPC: Harusnya Jadi Sumber Penghidupan
-
Dekat IKN, 9.800 Keluarga di PPU Belum Punya Rumah