Scroll untuk membaca artikel
Fitri Asta Pramesti
Selasa, 24 November 2020 | 07:01 WIB
Curhatan penjual warung soal pembeli tak mau bayar. (TikTok/fernikaltim)

"Sore bu. Saya ikhlas mau bayarin, berapa habisnya. Saya transfer ya bu. Semoga ibu diberikan sehat juga kelancaran warungnya, saya tunggu ibu kirim nomor rekeningnya," timpal warganet lainnya.

Mendapati postingannya mendapatkan respon kurang mengenakkan dari warganet, si penjual warung ini membuat konten TikTok untuk memberilan klarifikasi.

Dalam unggahannya di akun @fernipesek, perempuan tersebut mengaku sikap protesnya lantaran ia hanya merupakan penjaga warung, bukan pemiliknya.

"Buat kalian yang sudah menghujatku, seandainya kalian tahu, saya di warug cuma kerja. Saya jauh-jauh dari Kalimantan ke Papua kerja untuk pengobatan ibu saya. Tapi, setahun ini nasib saya tidak beruntung," tulis @fernipesek dalam video klarifikasi.

Baca Juga: Geliat Industri Roti Rumahan yang Bangkit di Tengah Pandemi

"Kalau saya disuruh nambahin orang tiap hari, apa yang bisa kuberikan untuk ibuku. Kalian enak orang kaya tidak seperti ku yang harus berjuang dengan keringat untuk keluarga."

Curhatan penjual warung soal pembeli tak mau bayar. (TikTok/fernipesek)

Lebih jauh, perempuan itu mengatakan diirnya juga ingin memberi dan berbuat baik untuk orang lain.

"Tapi apa dayaku bosku cuma mau tahu setoran full tidak ada alasan apa pun," imbuhnya.

Lihat videonya di sini.

Baca Juga: Sempat Tertutup Longsor, Akses Jalan di Bukit Matok Kembali Bisa Dilalui

Load More