SuaraKaltim.id - Seorang gelandangan mengalami perubahan nasib usai diirnya mengubah penampilannya. Pria itu telah 10 tahun hidup menggelandang dan terpisah dari keluarga.
Tapi pada suatu hari ia berniat memotong jenggotnya, hingga kemudian langkah kecil itu membawanya kembali ke keluarga yang selama ini hilang dari ingatannya.
Foto seorang gelandangan yang menjalani makeover di salon sukses menjadi viral di media sosial. Berkat foto tersebut, ia pun kembali bisa bertemu keluarga.
Joao Coelho Guimaraes adalah pria 45 tahun yang sudah lama hidup menggelandang. Selama 10 tahun, dirinya tidak bisa dihubungi keluarga.
Melansir Daily Mail, nasib Joao berubah setelah dirinya ditawari makeover oleh salon. Pemilik dan pegawai salon bermurah hati untuk memotong rambut, mencukur jenggot, dan memberinya baju baju secara cuma-cuma.
Hasil makeover Joao Coelho ini lantas diunggah ke akun Instagram salon di @padoooficial. Foto tersebut viral, dan keluarga Joao berhasil mengenali sosoknya.
Menurut pemilik salon, Joao sebelumnya sudah sering mondar-mandir di area tersebut untuk memulung kaleng bekas. Namun, suatu hari Joao memberanikan diri untuk masuk karena ingin meminjam pisau cukur.
"Dia datang dan kami bertanya apakah dia lapar dan ingin sesuatu untuk dimakan. Tapi dia menolak, dan bertanya apakah kami punya pisau cukur agar dia bisa memotong jenggotnya," ujar pemilik salon, Alessandro Lobo.
Dari sana, Alessandro dan pegawainya mendapat ide. Mereka memutuskan untuk memotong jenggot, rambut, hingga merapikan seluruh penampilannya.
Baca Juga: Waduh! Nomor HP Istri Muncul di Adegan Sinetron, Kok Bisa?
Joao bahkan mendapat tiga kemeja baru, celana, jaket, dan sepatu. Total, butuh dua jam untuk merapikan penampilannya.
"Dia adalah pria pemalu dan hanya bicara beberapa kata. Tapi kami menyadari ekspresi puasnya dan dia sangat berterima kasih kepada kami," imbuh pemilik salon.
Di sisi lain, keluarga Joao Coelho percaya bahwa dia sudah meninggal selama 10 tahun lamanya. Untunglah, ibu dan saudarinya mengenali foto Joao yang viral.
"Mereka melihat foto itu dan menghubungiku, dan karena dia (Joao) tidak punya telepon atau alamat tetap, mereka akan datang keesokan harinya untuk menemukannya," imbuh Alessandro Lobo.
Keluarga Joao menelepon pada tanggal 16 Desember 2020 silam. Sehari setelahnya, mereka berhasil menemukan Joao dan melakukan reuni.
Meski Joao kini telah menemukan keluarganya kembali, pria itu mengaku masih ingin hidup di jalanan. Pasalnya, dia sudah terlanjur terbiasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Jangan Ketinggalan! Berikut 5 Link Saldo ShopeePay Gratis Rp2,5 Juta Hari Ini
-
Kemendagri Dampingi Bangkalan Susun Perda Pajak dan Retribusi yang Lebih Adaptif
-
DPR Minta Pendirian Pesantren Wajib Sertifikat Laik Fungsi
-
Menkum Supratman Tegaskan Penyidik TNI Hanya Tangani Anggota Sendiri di RUU Keamanan Siber
-
Belajar dari Tragedi Al Khoziny, Ahmad Ali Serukan Solidaritas dan Pengawasan Ketat Bangunan