SuaraKaltim.id - Pada jelang malam pergantian tahun, Polres Tangerang Selatan akan melakukan penyisiran atribut Front Pembela Islam (FPI), selain itu juga akan melaksanakan razia kerumunan di malam tahun baru.
Kegiatan tersebut dilakukan dalam patroli skala besar.
"Polres Tangsel akan melaksanakan patroli skala besar. Sasarannya adalah kantor FPI. Bagaimana rekan-rekan ketahui, pemerintah telah menyatakan bahwa FPI adalah organisasi terlarang. Maka, seluruh kegiatannya, atribut, apapun dilarang," kata Kapolres Tangsel AKBP Iman Setiawan dikutip dari unggahan instagram @kabartangsel, Kamis (31/12/2020).
Dilansir dari Suarajakarta.id, Iman menjelaskan, patroli FPI itu dilakukan mulai Rabu (30/12/2020) malam.
Baca Juga: Apakah Pengaruh FPI Versi Baru Bisa Menyamai yang Lama?
"Kita akan mengecek kegiatan di kantor, DPC, DPW, DP apalah itu. FPI kita cek, bila ada plang kita turunin. Bila ada baliho dan atribut, kita turunin. Tidak usah ragu, kita tidak usah gentar," tegas Iman.
Selain patroli FPI, kata Iman, pihaknya bakal melakukan patroli ke sejumlah tempat yang berpotensi kerumunan saat malam tahun baru.
"Kita pastikan tidak ada masyarakat yang berkerumun, karena kita masih dalam kondisi penyebaran Covid-19," ujarnya.
Dia meminta, para anggotanya tidak serampangan dan lepas kendali dalam melakukan patroli.
"Saya ingatkan, jangan ada yang lepas kendali. Jangan lakukannhal-hal yang bukan sesuai dengan prosedur. Kita harus bisa melakukan penertiban dengan tidak melanggar hukum," imbuh dia.
Baca Juga: Pembubaran FPI, Amnesty Internasional: Menggerus Kebebasan Sipil
Berita Terkait
-
Susul FPI dkk, Dewan Dakwah Jakarta Ikut Dukung RK-Suswono, Apa Alasannya?
-
Reuni 411: Jokowi Dituntut Diadili, Gibran Dituntut Ditangkap Atas Akun Fufufafa
-
Massa Aksi Reuni 411 Bubar, Menantu Rizieq Shihab Minta Umat Jangan Terpecah karena Beda Pilihan Pilkada
-
Potret Aksi 411 Tuntut Jokowi Diadili dan Fufufafa Ditangkap
-
Gelar Aksi Reuni 411 di Jakarta, Tuntutan Massa FPI: Adili Jokowi, Tangkap Pemilik Akun Fufufafa
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya