SuaraKaltim.id - Curhatan seorang perempuan yang suaminya mengikuti program taaruf online belakangan jadi sorotan lantaran bikin emosi warganet.
Sebab, sang suami disebutkan sampai tak punya waktu untuk keluarga lantaran terlalu asyik mengikuti taaruf online.
Hal ini diketahui dari unggahan akun Instagram @mak_inpoh yang baru-baru ini membagikan tangkapan layar berisi curhatan miris soal peringai suami tersebut.
"Kuat amat tuh bini," tulis @mak_ipoh pada caption dikutip pada Selasa (5/1/2021).
Baca Juga: Dinda Hauw Pernah Tolak Diajak Taaruf Rey Mbayang
Dalam unggahan tersebut, nampak si perempuan melayangkan curhatan ke seorang ustaz melalui fitur DM Instagram.
Ia menyebut suaminya berniat menikah lagi, maka untuk melancarkan usahanya, pasangannya itu mencari pasangan melalui media sosial dengan sistem taaruf.
"Suami ana mau menikah lagi, dan alhamdulillah anak sudah ridho. Hanya saja ada hal yang ana permasalahan, yaitu tentang cara ikhtiar," tulis curhatan sang istri.
Sang suami rupanya bergerilya di Instagram hingga WhatsApp untuk mencari pasangan baru. Si perempuan mendapati pasangannya itu telah melayangkan DM ke sejumlah wanita dan jumlahnya tak sedikit.
"Ada juga ta'arufannya lewat WhatsApp. Bahkan mereka sudah sering teleponan dengan alasan sedang taaruf," katanya.
Baca Juga: Taaruf, Begini Cara Taqy Malik Jaga Keharmonisan Rumah Tangga
Lebih jauh ia menyebut suaminya sudah sibuk dengan rutinitas kerja sehingga tak cukup memberikan waktu untuk keluarga.
Tapi yang membuat perempuan ini kesal, di saat ada waktu luang, suaminya itu malah memilih untuk menyempatkan diri menelepon pasangan taarufnya.
Cukup lama, sang suami bahkan menghabiskan waktu hingga dua jam untuk berbicara dengan pasangan taarufnya melalui sambungan telepon.
Akibatnya, sang suami jadi tak memiliki banyak waktu untuknya. Bahkan, untuk mengobrol berdua saja sulit.
"Di rumah pun ana ingin mengobrol lama dengan beliau susah banget. Tapi beliau menyempatkan waktunya untuk mengobrol dengan akhwat lain," jelasnya.
"Beliau lebih memilih menelepon akhwat lain dibandingkan menelepon ana," tutupnya.
Kontan, curhatan pilu seorang istri tentang taaruf online langsung memancing beragam reaksi warganet. Tak sedikit yang naik pitam mengetahui peringai suami.
"Belum apa-apa sudah tidak adil, syarat mutlak nya kan harus adil," tulis akun @deef****
"Auto gue cerai tu laki," ujar @mari****
"Mending cerai aja, kalau ada yang bilang poligami sunnah masih ada jalan lain kok selain poligami," timpal @zema****
"Jaman sekarang kadang taaruf melenceng dari makna sebenarnya. Gak jarang jadi kedok pria-pria beristri yang sedang mengalami puber kedua," kata @soli****
Berita Terkait
-
Revolusi Taaruf, Mencari Jodoh Halal dan Sesuai Syariat Islam Lewat Aplikasi
-
Sabda Ahessa Sat Set Menikah tanpa Pacaran, Kenapa Taaruf Gak Boleh Lama-Lama?
-
Novel Laris 'Tak Kenal Maka Taaruf' Diangkat Jadi Film, Siap-Siap Baper!
-
Contoh CV Taaruf untuk Cari Jodoh Sesuai Ajaran Islam
-
Zayyan XODIAC Ajak Fans Taaruf saat Live: Langsung Nikah Aja Nggak Sih
Terpopuler
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Andre Taulany Diduga Sindir Raffi Ahmad, Peran Ayu Ting Ting Jadi Omongan Netizen
- Beda Kekayaan Ahmad Dhani vs Mulan Jameela di LHKPN: Kebanting 10 Kali Lipat
- Kembali di-PHP Belanda, Pemain Keturunan Rp695 Miliar Pertimbangkan Bela Timnas Indonesia?
- Dear Shin Tae-yong! Kevin Diks Lebih Senang Dimainkan sebagai Pemain...
Pilihan
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Misteri Gigi 4 Truk Pemicu Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92
-
Nyaris Tiada Harapan: Potensi Hilangnya Kehangatan dalam Interaksi Sosial Gen Z
-
3 Hari Jelang Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siap-siap Harga Tiket Pesawat Naik Ibu-Bapak!
-
Gelombang PHK Sritex Akan Terus Berlanjut Hingga 2025
Terkini
-
Dinasti Politik di Kaltim Berpotensi Rusak Demokrasi, Masyarakat Diminta Waspada
-
RSUD AWS: Harapan Baru Pengobatan Kanker di Kalimantan Timur
-
Debat Kandidat di Bontang Menuai Keluhan, Tamu Tak Dapat Konsumsi Selama 5 Jam
-
Bawaslu Kaltim Panggil Aliansi Kotak Kosong Samarinda dan Satpol PP untuk Klarifikasi Laporan
-
Basuki Andalkan 500 Letter of Intent dari Swasta untuk Mempercepat Proyek IKN