SuaraKaltim.id - KRI Usman Harun (KRI USH-359) mendeteksi kontak asing. Dicurigai kapal ikan sedang melakukan aktivitas penangkapan ikan di Laut Natuna Utara.
Mengetahui adanya kontak mencurigakan di 6 NM (Nautical Miles), Komandan KRI USH-359 Kolonel Laut (P) Binsar Alfred Syaiful Sitorus segera memerintahkan untuk mendekati dan memastikan kapal yang disinyalir sedang melakukan kegiatan penangkapan ikan secara ilegal tersebut.
KIA yang menyadari kehadiran KRI USH-359 berusaha kabur dengan menambah kecepatan. Kapal tersebut berusaha untuk menjauh ke arah Utara menghindari kejaran KRI USH-359.
Mengutip dari Batamnews.com -- jaringan suara.com, melihat hal tersebut, Komandan KRI USH-359 memerintahkan peran tempur bahaya umum menerapkan prosedur untuk berusaha memberhentikan kapal dengan cara memberikan isyarat untuk berhenti. Namun sayangnya tidak diindahkan oleh KIA tersebut.
Baca Juga: Tahun Baru, Gelombang Tinggi Ekstrem Berpotensi Terjadi di Laut Natuna
Dengan melakukan manuver guna memberhentikan kapal, akhirnya KIA itu berhasil diberhentikan KRI USH-359. Dimana selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh tim Visit Board Search And Seizure (VBSS).
Dari pemeriksaan awal, KIA berbendera Taiwan dengan nama Lambung Hai Chien Hsing 20 dengan Bobot 70 Gross Ton (GT) itu, memiliki 9 orang ABK dimana 2 orang merupakan warga berkebangsaan Taiwan dan 7 orang lainya berkebangsaan Indonesia.
KIA tersebut diduga melakukan penangkapan ikan secara illegal di kawasan ZEE tanpa dilengkapi dokumen perizinan yang sah dan menggunakan alat tangkap yang tidak sesuai dengan aturan.
KIA berbendera Taiwan itu pun saat ini telah ditarik ke pangkalan TNI AL Ranai guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Penangkapan KIA tersebut bermula saat KRI USH-359 melakukan patroli rutin dan terdeteksi kontak asing yang dicurigai kapal ikan sedang melakukan aktivitas penangkapan ikan di Laut Natuna Utara yang merupakan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI), Jumat 22 Januari 2021.
Baca Juga: Lima Kapal Vietnam dan Malaysia Ditenggelamkan di Perairan Kepri
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 9 Rekomendasi HP Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh, Kuat Berhari-bari Tanpa Powerbank
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Transformasi Desa di Kaki Gunung Merapi: Pariwisata Alam dan Agrikultur Jadi Andalan
-
Saldo DANA Kaget Rp 404 Ribu Cair Siang Ini! Gak Perlu Kerja, Cukup Klik Link
-
Cek 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Auto Ditransfer ke Dompet Digitalmu
-
Minggu Ceria, Buka 3 Link DANA Kaget Hari Ini buat Traktir Keluarga
-
Kumpulan 8 Link DANA Kaget Terbaru, Buruan Klaim Saldo Gratis Sebelum Terlambat!