SuaraKaltim.id - Kompleks Kompleks Stadion Utama Palaran dan Madya Sempaja, Samarinda ditutup untuk akhir pekan. Masyarakat diimbau untuh berolahraga di rumah saja.
Hal ini sebagai upaya mendukung program Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta mencermati tingginya penularan Covid-19 di Kalimantan Timur dalam beberapa waktu terakhir.
Kepala Dispora Kaltim, Agus Tianur mengatakan, Gubernur Kaltim juga telah menerbitkan instruksi dengan nomor 1/2021 tentang pembatasan aktifitas di luar rumah selama dua hari atau Kaltim Steril.
“Penutupan kompleks Stadion Utama Palaran dan Madya Sempaja hanya berlangsung selama dua hari yakni setiap akhir pekan dimulai Sabtu (6/2/2021), dan untuk hari lainnya tetap dibuka dengan waktu-waktu yang telah ditentukan,” jelas Agus Tianur, Sabtu(6/2/2021) malam.
Baca Juga: Waduh! Jateng di Rumah Saja, Bupati Wing Chin Malah Blusukan ke Pasar
Ia telah menginstruksikan kepada Kepala Unit Pelaksana Tekhnis Dinas (UPTD) Pengelola Prasarana Olahraga (PPO) untuk memasang spanduk larangan dan peringatan di pintu masuk Stadion Utama dan Madya Sempaja.
Agus berharap semua aktifitas di komplek stadion tersebut tidak ada kegiatan termasuk untuk atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional.
Diketahui, saat ini dua stadion tersebut telah digunakan oleh sejumlah cabang olahraga di Kaltim dalam persiapan menuju PON 2021 di Papua.
Khususnya di Stadion Madya Sempaja, juga menjadi agenda rutin sejumlah masyarakat untuk beraktivitas olahraga seperti joging dan senam aerobik.
“Saya yakin mesti ditutup, pelatih pasti telah memiliki alternatif program latihan agar atletnya dapat terjaga kondisinya dan persiapan dapat maksimal. Memang harus ada penyesuaian. Namun kita harus memahami bahwa instruksi Gubernur ini adalah untuk kebaikan masyarakat,” tegasnya.
Baca Juga: Bak Kota Mati! Ini Kondisi Purwokerto Saat Jateng di Rumah Saja
Agus berpesan kepada masyarakat agar mematuhi instruksi Gubernur tersebut dengan berolahraga di lingkungan rumah saja. [Antara]
Berita Terkait
-
Rocky Gerung Merasa Konyol Saat Jokowi Bolak-balik IKN Menjelang Lengser
-
Kasus Dugaan Suap Pengurusan IUP, KPK Panggil Eks Gubernur Kaltim dan Anaknya yang Ketua Kadin
-
Mimpi Manis Bekerja di Proyek Strategis Nasional Yang Berujung Nestapa
-
Usut Dugaan Korupsi pada Pengurusan IUP, KPK Panggil Sederet Mantan Pejabat Kaltim Ini
-
Pindah Ibu Kota Mandek? Jokowi Dinilai Sengaja Tunda Keppres, Ada Apa?
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Isran Noor Serukan Pilkada Bersih di Tengah Gemerlap KALTIM ONE FESTIVAL
-
Mahasiswa Balikpapan Kampanye Tolak Politik Uang, Suarakan Demokrasi Bersih
-
Airpods Pro Gen 1 Berapa dan Spesifikasinya
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan