SuaraKaltim.id - Polemik Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan pengurus hasil Kongres Luar Biasa atau KLB pimpinan Moeldoko belum berakhir. DPD Partai Demokrat Kaltim berkomitmen setia kepada kepemimpinan AHY dan meminta Kemenkumham menolak hasil KLB.
Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim Syaharie Jaang menyatakan, pihaknya dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se Kaltim menolak KLB ilegal.
“Kami DPD Kaltim dan DPC Kabupaten/kota se Kaltim menolak tegas KLB dan tetap mendukung penuh ketua umum DPP mas Agus Harimurti (AHY) sebagai ketua umum yang sah,” tegas Syaharie Jaang, dilansir dari Antara, ditulis Kamis (11/3/2021).
Jaang, sapaan akrab mantan wali kota Samarinda tersebut menegaskan, pemilik suara sah dari Partai Demokrat Kaltim tidak pernah memberikan surat kuasa atau menandatangani surat kuasa untuk menghadiri KLB.
Baca Juga: Sindir Moeldoko, Gatot Nurmantyo: Tirulah Wiranto dan Prabowo
“Ketua DPC se-Kaltim juga komitmen dan setia dengan mas AHY. Selain menolak KLB juga menegaskan tidak memberikan surat kuasa maupun menandatangani surat kuasa untuk menghadiri KLB. Jika sampai ada, baik mewakili DPD Kaltim dan DPC se-Kaltim, jelas ilegal dan kami akan proses hukum karena telah melakukan tindak pidana,” tegas Jaang.
Selain itu, sejumlah pengurus DPD Partai Demokrat Kaltim bersama dengan pengurus DPC kabupaten/kota setempat juga mendatangi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kaltim, Rabu.
Wakil Ketua I DPD Demokrat Kaltim Tumbur Ompu Sunggu menyerahkan berkas hasil kongres V Partai Demokrat tahun lalu, yang menetapkan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai ketua umum kepada Kanwil Kemenkumham Kaltim Sofyan.
Tumbu mengatakan pihaknya meminta Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) untuk membatalkan putusan KLB versi Derli Serdang, Sumatera Utara,
"Kami sampaikan keluhan supaya pihak Kanwil Kemenkumham dapat memberikan arahan di luar orang kami supaya di Kaltim tidak terjadi benturan keras," tegasnya.
Baca Juga: Pengacara: Apa Dasarnya Gugat Pemecatan Mereka oleh Partai Demokrat?
Sebab menurutnya AHY merupakan ketua umum yang sah Partai Demokrat dan telah dilegalisasi oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Sindir Moeldoko, Gatot Nurmantyo: Tirulah Wiranto dan Prabowo
-
Pengacara: Apa Dasarnya Gugat Pemecatan Mereka oleh Partai Demokrat?
-
Ricuh Partai Demokrat Kian Memanas, BMD Banten Laporkan DPD ke Polisi
-
Terang-terangan Dukung KLB, Dua Ketua DPC Demokrat Riau Dipecat
-
Kubu Moeldoko Ancam Lapor Polisi, Andi Mallarangeng Tak Ciut Nyali
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaik Mei 2025, Performa Handal Memori Lega
Terkini
-
Daftar 10 Link DANA Kaget Terbaru, Buruan Cek Nomor HP Kamu, Siapa Tahu Beruntung!
-
Siap Jadi Kota Masa Depan, IKN Gaet Developer Swasta
-
Bagi-bagi DANA Kaget, Klaim 3 Linknya yang Bernilai Ratusan Ribu Rupiah
-
Begini Cara Klaim Saldo DANA Kaget untuk Lunasi Cicilan Harian
-
Pemkot Samarinda Terapkan Parkir Berlangganan, Rp 1 Juta per Tahun untuk Mobil