Genjot Persiapan Piala Menpora 2021, Borneo FC Latihan Dua Kali Sehari

SuaraKaltim.id - Kontestan Piala Menpora 2021 Borneo FC Samarinda terus mematangkan persiapannya. Klub bola di Samarinda tersebut bahkan menggelar latihan dua kali dalam sehari.

Asisten Pelatih Borneo FC Samarinda Ahmad Amiruddin menjelaskan, penggemblengan fisik pemain dilakukan, sebab Piala Menpora 2021 tinggal menghitung hari. Latihan digelar pagi dan sore. Dengan harapan para pemain mencapai kondisi fisik yang prima, saat turnamen pramusim digelar.

"Kita harus bekerjaran dengan waktu yang ada, jadi latihan dua kali sehari adalah pilihan yang terbaik saat ini untuk memaksimalkan semua potensi pemain," kata Ahmad Amiruddin, dilansir dari laman resmi klub.

Pada dua dua sesi latihan terakhir, kabar baik datang dari dokter tim Hadi Wijaya. Di mana penyerangr anyar Borneo FC Samarinda Amer Bekic, sebelumnya dikonfirmasi sedang mengalami gangguan pencernaan sejak Rabu lalu.

Baca Juga: Striker Anyar Borneo FC Amer Bekic Absen Dua Sesi Latihan

"Dia absen latihan karena adanya gangguan pencernaan, kemungkinan sore hari ini udah normal dia dan bisa langsung bergabung latihan lagi," kata Hadi Wijaya.

Dirinya pun menjelaskan jika adaptasi makanan menjadi hal yang penting bagi pemain asing yang baru sampai ke Indonesia, karena ada kultur yang berbeda disitu apalagi cuaca juga.

Diberitakan sebelumnya, dilansir dari laman resmi PT LIB, operator kompetisi sepakbola Indonesia tersebut memaparkan persiapan turnamen pramusim Piala Menpora 2021.

Piala Menpora 2021 akan diikuti kontestan Liga 1 dan dimulai pada 21 Maret mendatang.

Sebelumnya, PT LIB telah mengirim surat bernomor 004/LIB-COR/III/2021 ke manajemen klub Liga 1 pada Senin (1/3), bahwa PT LIB akan menggelar drawing pembagian grup Piala Menpora 2021 pada 8 Maret mendatang.

Baca Juga: Pemain Borneo FC Hendro Siswanto Berharap Tuah di Stadion Kanjuruhan

"Bahwa drawing pembagian grup Piala Menpora 2021 akan dilaksanakan secara terbuka, namun beberapa hal tetap mempertimbangkan apa yang menjadi masukan dan hasil konsultasi dengan Mabes Polri," kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, melalui siaran pers, Selasa (2/3/2021).