KRI Nanggala dijadwalkan untuk muncul ke permukaan. Namun kapal selam itu tidak kunjung juga muncul ke permukaan, sehingga kondisi semakin mengkhawatirkan dan mencekam
Pukul 06.46 WITA:
Tak kunjung muncul dan ditemukan, otoritas geladi latihan pun memberlakukan isyarat KRI Nanggala 402 hilang. Semua kapal perang yang ikut dalam latihan itu pun diperintahkan untuk mencari Nanggala
Kamis, 22 April 2021
Tim pencarian Nanggala mulai menemukan beberapa faktor yang menjadi kemungkinan hilangnya KRI Nanggala 402.
Tumpahan minyak ditemukan di sembilan titik lokasi di perairan Bali yang berjarak 40 KM dari Celukan Bawang, desa pesisir di Kecamatan Gerokgak, Buleleng.
Tim juga mendeteksi adanya kemagnetan tinggi di suatu titik pada kedalaman 50-100 meter dalam posisi melayang
Jumat, 23 April 2021
TNI mengerahkan kapal-kapal yang memiliki teknologi sonar untuk mencari KRI Nanggala 402. Kapal-kapal tersebut dibutuhkan untuk bisa mendeteksi dimana yang diduga Nanggala dalam posisi diam
Baca Juga: Imam Masjid Meninggal Saat Mendoakan KRI Nanggala di Atas Mimbar
Sabtu, 24 April 2021
Pukul 03.00 WITA
KRI Nanggala 402 memiliki ketersediaan kapasitas oksigen selama 72 jam. Dimana momen ini merupakan batas akhir life support dari Nanggala
Pukul 16.00 WITA
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan KRI Nanggala 402 tenggelam dan 53 ABK dinyatakan gugur. Beberapa serpihan yang ditemukan menjadi bukti autentik fase sebelum Nanggala tenggelam.
Berita Terkait
-
Imam Masjid Meninggal Saat Mendoakan KRI Nanggala di Atas Mimbar
-
Sukirman Hanya Berharap Jasad Adiknya Kru KRI Nanggala 402 Segera Ditemukan
-
Cerita Istri Serda Pandu ingin Anak Pertamanya Dinamai Nanggala
-
Duka Mendalam Prabowo Subianto, Keponakan Gugur Bersama KRI Nanggala 402
-
Prabowo Sebut Pendidikan Anak-anak 53 ABK KRI Nanggala Dijamin Kemenhan
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
BMKG: Pasang Laut Maksimum di Kaltim Terjadi 2130 Oktober, Jangan Abai Peringatan!
-
Zakat Jadi Penopang Sosial Baru di Wilayah Penyangga IKN
-
Internet Gratis Menyapa Pelosok Kukar, Kaltim Percepat Akses Digital Desa
-
Masjid Banyak Belum Bersertipikat, Pemerintah Waspadai Potensi Konflik Lahan di Kaltim
-
Wilayah Penyangga IKN Bidik Zona Hijau Malaria pada 2026