Scroll untuk membaca artikel
Sapri Maulana
Sabtu, 08 Mei 2021 | 20:10 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19. (Dok: Istimewa)

SuaraKaltim.id - Penerapan protokol kesehatan dan menjaga imun tubuh tak bisa dipaandang sebelah mata. Sebab, kasus Covid-19 belum berakhir. Seperti yang terjadi di  di Kecamatan Antapani, Bandung, Jawa Barat, terjadi pelonjakan kasus hingga 50 persen.

Covid-19 di Antapani melonjak pada Kamis (65/2021). Hingga Jumat (75/2021) tercatat 105 orang masih dalam perawatan khusus untuk kecamatan ini. Berdasarkan jumlah tersebut, berarti kasus Covid-19  melonjak hampir 50 persen. Sedangkan pada pertengahan puasa lalu, jumlah kasus aktif Covid-19 pada kecamatan ini tercatat ada 48 kasus.

Saat ini Antapani tercatat sebagai kecamatan dengan jumlah kasus positif aktif Covid-19 tertinggi.

Pada kecamatan ini terdapat 105 kasus positif aktif. Kasus positif aktif merupakan kasus positif Covid-19 yang terkonfirmasi saat ini dan sedang menjalani perawatan berupa isolasi.

Baca Juga: Sekeluarga Covid-19, Tika Ramlan Hampir Kehilangan Sang Ibu

Isolasi dapat dilakukan di rumah, di hotel maupun di rumah sakit. Kasus positif aktif dinyatakan berakhir jika pasien dinyatakan sembuh atau meninggal dunia.

Dibandingkan dengan kecamatan lainnya di Bandung, Antapani diketahui memiliki 105 kasus positif aktif. Sedangkan untuk tingkat kelurahan, Antapani Tengah berada pada urutan pertama dengan jumlah kasus positif Covid-19 sejumlah 26 kasus aktif.

Jumlah kasus positif aktif, sesuai dengan jumlah kasus lain yang berhubungan dengan Covid-19, adalah data yang bersifat dinamis. Perlu anda ketahui, perubahan terjadi dalam setiap harinya dengan tindakan penanganan yang dilakukan di lapangan.

Total kasus Covid-19 di kota Bandung hingga saat ini mencapai 17.766 tercatat hingga 6 Mei 2021 lalu.

Terjadi lonjakan yang cukup drastis, salah satu buktinya adalah kasus Covid-19 di Antapani melonjak hingga hampir 50%. Lalu, masih terdapat 872 pasien dalam perawatan, 16.593 dinyatakan sembuh dan 301 lainnya meninggal dunia.

Baca Juga: Gawat! Ketersediaan Tempat Tidur Isolasi Covid-19 di Riau Makin Menipis

Load More