SuaraKaltim.id - Dua jasad dari 15 mayat yang dipindahkan dari pemakaman di Kelurahan Sekumpul Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan (Kalsel) dilakukan dalam kondisi masih utuh. Pemindahan jasad yang diperkirakan sudah beberapa tahun terkubur tersebut dilakukan dalam realisasi revitalisasi Sekumpul.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banjar pada Sabtu (22/5/2021) kemarin, telah memindahkan 17 makam dari 59 makam yang ada.
Menurut rencana, secara bertahap enam makam dipindahkan pada hari pertama dan sisanya disambung pada hari berikutnya.
“Ada 17 orang yang sudah kami makamkan dan dua orang kami dapati jasadnya dalam keadaan utuh,” kata Pembakal atau Kepala Kampung Tungkaran Salmani kepada Koranbanjar.net-jaringan Suara.com.
Baca Juga: Curhat Cewek Turuti Semua Mau Pacar, Syok Buka Dompet Temukan Tanah Kuburan
Dia mengemukakan, jasad yang dipindah dalam keadaan utuh tersebut bernomor 58 dan 59 atas nama Idrus dan Samidri.
Selanjutnya, untuk memakamkan 59 jasad yang dipindahkan dari areal pemakaman di Kelurahan Sekumpul ke Desa Tungkaran, Salmani mengemukakan, bakal menggunakan eksavator mini untuk menggali lubang-lubang baru.
Lurah Sekumpul Gusti Marhusin kepada koranbanjar.net menyebutkan, makam-makam di belakang dan di luar Panti Werdha Budi Sejahtera, sudah ada sejak 2015. Dengan demikian keberadaan makam-makam itu berlangsung sejak enam tahun lalu sampai sekarang.
Sebelumnya, penataan kawasan sekumpul untuk menjadi obyek wisata religi dilakukan secara bertahap oleh Pemkabu Banjar. Setidaknya revitaliasi kawasan Sekumpul akan digarap melalui tiga segmen sehabis Lebaran. Hal itu disampaikan oleh Wakil Bupati Banjar Said Idrus Al Habsyi.
“Penataan kawasan Sekumpul akan dimulai setelah Hari Raya Idul Fitri. Pada awal penataan adalah segmen 1 yakni mulai Jalan A Yani hingga jembatan irigasi,” ujarnya seperti dikutip dari Kanalkalimantan.com (jaringan Suara.com).
Baca Juga: Suasana saat Ratusan Pejabat Jambi Dilantik di Kuburan Covid-19
Dia mengatakan untuk segmen pertama, puluhan makam di kawasan Sekumpul akan dipindahkan.
"Ada kurang lebih 50 makam yang akan kita pindahkan ke pemakaman di Desa Tungkaran,"sambungnya.
Dia berharap proses pemindahan makam bisa berlangsung lancar, dan pada akhirnya penataan kawasan Sekumpul bisa dilaksanakan sesuai rencana.
Pun Sekda Banjar HM Hilman mengatakan, revitaliasi penataan kawasan Sekumpul untuk memfasilitasi para peziarah ke makam Guru Sekumpul terutama pada saat Haul Guru Sekumpul. Adapun segmen 1 kawasan yang akan dibenahi dari Jalan A Yani sampai jembatan irigasi, termasuk pembangunan gerbang yang menyatu dengan Masjid Syiarussalihin atau Masjid Pancasila.
Lalu Segmen 2 dari irigasi sampai komplek Ar Raudhah, dan dilanjutkan segmen 3 sampai Sekumpul ujung.
“Pelaksanaan pekerjaan penataan kawasan Sekumpul dimulai pada tahun 2021 sampai dengan tahun 2023. Perkiraan pendanaan sebesar Rp 200 sampai dengan Rp 250 miliar, pada tahap awal pekerjaan dimulai dari segmen 1 dari Jalan A Yani sampai dengan jembatan irigasi,” ungkapnya Selasa (20/4/2021).
Berita Terkait
-
Pura Batu Bolong, Wisata Religi di Tepian Pantai Senggigi Lombok
-
Mengintip Kemegahan Masjid Al Jabbar, Tempat Ibadah yang jadi Salah Satu Wisata Religi di Bandung
-
Wisata Religi: Menyusuri Jejak Pemuka Agama Terkemuka di Tasikmalaya
-
Kisah Warung Makan Nunung Srimulat Diteror Tanah Kuburan, Kini Sepi dan Terancam Tutup!
-
Mengintip Menu dan Harga Warung Songoseng Nunung di Solo, Konon Makin Sepi gegara Diganggu Orang
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Waspada DBD! Kaltim Catat 1.375 Kasus Sejak Awal Tahun
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis