SuaraKaltim.id - Ratusan calon jemaah haji dari Malaysai diperbolehkan menunaikan Rukun Islam yang kelima di Arab Saudi. Izin tersebut diberikan Pemerintah Arab Saudi kepada 265 warga Malaysia.
Atas perizinan tersebut, Kementerian Agama Kerajaan Malaysia mengungkapkan rasa syukurnya.
Seperti diberitakan Kantor Berita Bernama pada Kamis (15/7/2021), Menteri Urusan Agama Malaysia, Dr Zulkifli Mohamad Al-Bakri mengungkapkan rasa syukurnya, karena jemaah asal negeri jiran itu diperkenankan menunaikan ibadah haji di tengah Pandemi Covid-19.
"Alhamdulillah menjunjung kasih Khadimul Haramain al-Syarifain Yang Mulia Raja Salman bin Abdulaziz dan penghargaan kepada Kerajaan Arab Saudi atas kelulusan permohonan kami," ujarnya.
Dia juga menyebut, izin tersebut dapat karena berkat hubungan diplomatik yang erat antara Malaysia dengan negeri petrodolar tersebut.
"Di samping itu, berkat pribadi jemaah haji Malaysia yang terkenal dengan sikap berdisiplin dan menunjukkan akhlak yang terpuji," katanya.
Tak hanu itu, dia mengungkapkan, adanya ratusan jemaah haji yang diizinkan tersebut sekaligus menjadi kabar yang menggembirakan karena ada peningkatan.
Sebab pada tahun lalu, hanya delapan orang Warga Negara Malaysia yang terpilih atau diizinkan menunaikan ibadah haji.
Lebih jauh, Zulkifli mengatakan, Tabung Haji (lembaga yang mengurus haji Malaysia) akan memberikan kursus haji online untuk semua jemaah Malaysia yang mendapatkan izin ibadah.
Baca Juga: 327 WNI Dapat Izin Ikut Ibadah Haji, Ternyata Orang yang Menetap di Arab Saudi
"Mewakili pemerintah Malaysia dan Tabung Haji, kami akan memastikan jemaah haji ini berada dalam keadaan yang baik," katanya.
"Besok malam insyaAllah saya akan mewawancarai calon jemaah haji asal Malaysia yang berada di kota suci Makkah Al-Mukarramah," ujar Datuk Seri Dr Zulkifli Mohamad Al-Bakri di saluran RTM TV1.
Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi mengumumkan masih membatasi jumlah jemaah haji yang akan menunaikan salah satu rukun tersebut, karena Pandemi Covid-19 yang masih menyebar.
Kementerian Kesehatan dan Haji Arab Saudi mengumumkan total 60 ribu umat akan diizinkan untuk melaksanakan ibadah haji tahun ini.
Meski diizinkan, Pemerintah Saudi menekankan, calon jemaah haji harus bebas dari penyakit kronis apa pun.
Tak hanya itu, jemaah juga harus berusia antara 18 hingga 65 tahun dan sudah disuntik vaksin Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
4 Mobil Honda Bekas Bodi Kecil yang Irit dan Lincah, Jagoan di Perkotaan
-
3 Sedan Honda Bekas Stylish dengan Kemewahan dan Kenyamanan Optimal
-
7 Mobil Bekas Ground Clearance Tinggi: Aman Banjir, Nyaman di Segala Medan
-
5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
-
Xiaomi 17 Ultra Segera Diluncurkan: Kamera Leica, Chip Snapdragon 8 Elite Gen 5