SuaraKaltim.id - Kaltim masih berada di zona merah, namun penurunan angka terkonfirmasi Covid-19 mulai terjadi beberapa waktu terakhir. Berdasarkan laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, ada penambahan sebanyak 1.419 kasus positif hari ini, Selasa (3/8/2021). Dari awal pandemi hingga kini, jumlah keseluruhan mencapai 121.728 kasus.
Untuk angka pasien yang dirawat, hari ini ada penurunan kasus sebanyak 137 orang. Jumlah total mencapai 22.118 kasus.
Pasien yang sembuh hari ini di Kaltim juga bertambah. Sebanyak 1.499 pasien sudah dinyatakan terbebas dari Covid-19. Jumlah total kini dari awal pandemi ialah 96.079 yang sudah terkonfirmasi sembuh.
Sedangkan untuk penambahan kasus meninggal akibat Covid-19, hari ini juga ada penambahan sebanyak 57 orang. Total jumlah pasien yang meninggal dari awal pandemi hingga kini di Kaltim, mencapai 3.531 kasus.
Baca Juga: Korupsi Bansos Covid-19, Pengacara Aa Umbara Singgung Sosok Berpengaruh 'HK'
Berikut data kasus Covid-19 di Kaltim
Penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.419 kasus
Berau 73 kasus
Kutai Barat 26 kasus
Kutai Kartanegara 289 kasus
Kutai Timur 113 kasus
Mahakam Ulu 163 kasus
Paser 68 kasus
Penajam Paser Utara 37 kasus
Balikpapan 460 kasus
Bontang 40 kasus
Samarinda 150 kasus
Penambahan pasien sembuh Covid-19 sebanyak 1.499 kasus
Berau 177 kasus
Kutai Barat 0 kasus
Kutai Kartanegara 513 kasus
Kutai Timur 82 kasus
Mahakam Ulu 0 kasus
Paser 49 kasus
Penajam Paser Utara 68 kasus
Balikpapan 311 kasus
Bontang 181 kasus
Samarinda 118 kasus
Penambahan pasien Meninggal sebanyak 57 kasus
Berau 5 kasus
Kutai Barat 0 kasus
Kutai Kartanegara 6 kasus
Kutai Timur 6 kasus
Mahakam Ulu 0 kasus
Paser 1 kasus
Penajam Paser Utara 3 kasus
Balikpapan 26 kasus
Bontang 0 kasus
Samarinda 10 kasus
Baca Juga: Penting! Tips dan Prosedur Pemberian ASI saat Ibu Menyusui Positif Covid-19
Berita Terkait
-
Pupuk Kaltim Perkuat Daya Saing Industri Pupuk dengan Komitmen Terhadap Standardisasi dan Keberlanjutan
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Kisah Agus Sugiri Tinggalkan Karier Kantoran untuk Jadi Petani
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kembangkan Fasilitas Virtual Reality, BUMN Ini Hemat Miliaran Rupiah
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Pengumuman Administrasi Beasiswa Bontang Ditunda, 760 Pendaftar Gugur Berkas
-
Hadir di Kampanye Akbar Rudy-Seno, Hetifah Beri Imbauan: Pastikan Hadir di TPS
-
Sugianto Panala Putra Jawab Tuduhan Nadalsyah: Semua Itu Kebohongan
-
Bawaslu Barito Utara Nyatakan Tidak Ada Unsur Fitnah dalam Kampanye Sugianto Panala Putra
-
ITB dan OIKN Kembangkan Potensi Kreatif Gen Z di PPU dengan Workshop Konten Digital