SuaraKaltim.id - 8 anggota Komisi III DPRD Samarinda menyatakan mosi tidak percaya kepada pimpinannya. Mosi tersebut, langsung menyasar kepada Ketua Komisi III, DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoeranie.
Hal ini diungkapkan langsung oleh, Wakil ketua Komisi III DPRD Samarinda, Samri Syahputra. Dirinya mengatakan mosi tidak percaya ini mayoritas dari anggota komisi. Pasalnya, saat ini fungsi pimpinan tak berjalan maksimal.
"Sebenarnya diawal sebelum mosi ini muncul, sudah kami sampaikan kepada pimpinan, tapi belum ada tanggapan juga. Makanya muncul lah mosi tidak percaya ini," ungkap Samri saat dikonfrimasi, Kamis (12/8/2021).
Samri menilai, program kerja Komisi III saat ini tak berjalan maksimal. Sebab selama dua tahun ini, kegiatan komisi tak berjalan sebagaimana mestinya. Terlebih untuk soal tugas pokok dan fungsi (tupoksi). Akibat banyaknya program yang tak berjalan pada gilirannya, pelayanan kepada masyarakat jadi terbengkalai.
Semestinya, pendelegasian terhadap anggota lainnya bisa dilakukan dengan persetujuan pimpinan. Namun, hal itu juga tidak dilakukan.
"Dengan adanya mosi ini maka, Komisi III tidak mengakui ketua sekarang sebelum ada pergantian personil yang baru dan lebih kompeten," tegasnya.
Politisi fraksi PKS itu menambahkan, dari total 13 anggota Komisi III, delapan anggota sudah menandatangani mosi tersebut. Dan untuk dua anggota lainnya masih menunggu keputusan resmi dari partainya masing - masing
"Semua pimpinan dan fraksi - fraksi sudah disampaikan mosi ini," bebernya.
Hingga saat ini, mayoritas anggota masih menunggu sikap fraksi PDI-P. Namun jika sikap dan tuntutan ini tidak digubris maka langkah lanjutan akan dilakukan.
Baca Juga: Wakil Rakyat Samarinda Desak Pemkot Buka Lahan Baru untuk Pemakaman Warga
"Pada dasarnya kami ingin kegiatan di komisi bisa berjalan sesuai tupoksi Komisi III," pungkasnya.
Kontributor: Apriskian Tauda Parulian
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Diskon Iuran BPJS untuk Ojol dan Pekerja Informal, Cukup Bayar Separuh
-
Pekerja Peserta BPJS Kini Bisa Cicil Rumah dengan Bunga Lebih Ringan
-
Pemerintah Siapkan Paket Ekonomi 8+4+5 untuk Jaga Daya Tahan Rakyat
-
DPR Desak KPU Klarifikasi Pembatasan Akses Dokumen Capres-Cawapres
-
Prabowo Dorong Negosiasi, Saham Indonesia di Freeport Bisa Lebih dari 10%