SuaraKaltim.id - Pengumuman Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menurunkan harga tes PCR dari batas atas Rp 900 ribu menjadi Rp 550 ribu mendapat respon positif dari kalangan pelaku pariwisata.
Ketua Ikatan Cendekiawan Pariwisata Indonesia (ICPI) Azril Azahari menilai, keinginan Presiden RI Joko Widodo untuk menurunkan harga tes PCR sudah tepat.
"Menurut saya arahan Presiden RI agar harga tes PCR diturunkan sudah tepat, dan inilah keinginan kami dari para insan pariwisata," ujar Azril Azahari disadur dari Suara.com, Senin (16/8/2021).
Ia mengemukakan, tes PCR boleh berbayar mengingat tes tersebut membutuhkan proses laboratorium, namun dengan harga yang tidak terlalu mahal dan terjangkau untuk masyarakat.
Baca Juga: ICW Desak Kemenkes Jelaskan Dasar Penetapan Tarif Tes PCR
Lantaran itu, ia menyarankan dua kunci utama untuk memulihkan sektor pariwisata yang selama ini terdampak pandemi.
Pertama, perlunya tes antigen digratiskan mengingat harga tes tersebut saat ini sudah sangat terjangkau masyarakat.
"Saya kira tes antigen alangkah baiknya digratiskan agar masyarakat dapat mudah mengunjungi destinasi pariwisata, di mana ketika wisatawan akan masuk ke lokasi wisata wisatawan tersebut harus menjalani tes antigen gratis sebelum memasuki lokasi," katanya.
Kedua, pemulihan sektor pariwisata dengan mempercepat vaksinasi.
Lantaran itu, ia menyarankan agar sentra vaksinasi bersama atau sentra vaksinasi gratis dapat digelar di destinasi-destinasi pariwisata.
Baca Juga: Minta Hasil Bisa 1x24 Jam, Presiden Jokowi: Harga Tes PCR Maksimal Rp 550 Ribu
Selanjutnya, selain dapat mengurangi kerumunan di sentra-sentra vaksinasi non-wisata juga diharapkan dapat mempercepat pencapaian target herd immunity.
Berita Terkait
-
BNI Indonesias Horse Racing 2025 Sukses Kolaborasikan Hiburan dan Pariwisata
-
"Energizing Tourism": Menyalakan Semangat Baru Wisata Indonesia Melalui Energi dan Gerak
-
RI Ajak Kolaborasi di Forum CAP-CSA untuk Pariwisata di Tengah Ketidakpastian Global
-
Jadi Tuan Rumah UN Tourism ke-37, Indonesia Siap Pimpin Diskusi Global Soal Pariwisata Berkelanjutan
-
Traveloka-Archipelago Jalin Kemitraan, Dongkrak Potensi Wisata Nasional
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
Terkini
-
Sekali Klik, Saldo Masuk! Begini Cara Dapat Untung dari DANA Kaget
-
Langkah Perempuan Kaltim Menuju Mimpi: Pendidikan Gratis hingga S3
-
Waspada DBD! Kaltim Catat 1.375 Kasus Sejak Awal Tahun
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker