SuaraKaltim.id - Rifa Moza Rizqia atlet cabang olahraga (Cabor) sepatu roda berhasil meraih medali pertama pada ajang PON XX Papua untuk Kaltim. Dia berlomba di Arena Sepatu Roda Bumi Perkemahan Waena, Jayapura, Senin (27/9/2021) lalu.
Dia berhasil memberikan medali perak pada nomor Individual Time Trial (ITT) 100 meter putri dengan catatan waktu 10,286 detik.
Untuk diketahui, medali emas di nomor ini diraih oleh atlet tuan rumah Gea Ivana Kusuma yang mencatat waktu 10,170 detik. Lalu medali perunggu menjadi milik Saskia Rahma, atlet asal Baten dengan catatan waktu 10,425 detik.
"Kami sangat bersyukur bisa meraih medali di hari pertama perlombaan, semoga prestasi ini bisa meningkatkan motivasi skuad Kaltim di perlombaan selanjutnya," kata pelatih sepatu roda Kaltim Karta Wibawa dikutip dari Suara.com, Rabu (29/9/2021).
Baca Juga: PON Papua: DKI Jakarta Kawinkan Emas Putra dan Putri Cabor Kriket
Sepatu roda menjadi satu dari beberapa cabor yang sudah diperlombakan sebelum PON XX Papua resmi dibuka pada 2 Oktober 2021.
Sang pelatih mengatakan, Rifa Moza merupakan atlet muda Kaltim dan baru pertama kali ikut berlaga di ajang pesta olahraga empat tahunan PON.
"Mental tanding dan semangatnya sangat bagus. Meski atlet muda, namun tidak mau kalah sehingga dia bisa menyumbang medali buat tim sepatu roda Kaltim," ujarnya.
Ia melanjutkan, pada cabor sepatu roda, Kaltim menurunkan tujuh orang atlet. Terdiri atas empat putra dan tiga putri, dengan target membawa pulang satu medali emas.
Menurutnya, nomor andalan Kaltim untuk merealisasikan target medali emas adalah ITT 500 meter putra atas nama Anjang Pius.
Baca Juga: Tiga Pemanah Putri Lampung Lolos Babak Penyisihan PON Papua
"Nomor andalan Kaltim ini akan diperlombakan pada Selasa (28/9). Mudah-mudahan kami bisa mempersembahkan medali emas," tegasnya.
Berita Terkait
-
Kembangkan Fasilitas Virtual Reality, BUMN Ini Hemat Miliaran Rupiah
-
Geledah Sejumlah Rumah Terkait Korupsi IUP di Kaltim, KPK Bongkar 4 Brankas
-
Kompak Korupsi, Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak dan Anaknya Diperiksa KPK Hari Ini
-
Dukung Pengembangan Pendidikan dan Startup, Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Rp 1 Miliar ke ITS Surabaya
-
Dukung Pendidikan Vokasi, Pupuk Kaltim Terima Penghargaan Kemenperin
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Kritik Dinasti Politik di Pilgub Kaltim, DEEP: Kepentingan Publik Bisa Tersisih
-
Akmal Malik Dorong Pemerintah Daerah Dukung Produk UMKM Berau ke Pasar Nasional
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
OTT KPK Berujung Buron, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Masih dalam Pencarian
-
Netizen Kritik Debat Pilkada PPU yang Sepi Argumen, Dinilai Sekadar Formalitas